RENTAL OFFICE DI SURAKARTA DENGAN BERBASIS EDGE

Laila Purnamawati, Cholida and Woro Murtini, Titien and Werdiningsih, Hermin (2019) RENTAL OFFICE DI SURAKARTA DENGAN BERBASIS EDGE. Undergraduate thesis, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF
317Kb
[img]
Preview
PDF
1630Kb
[img]
Preview
PDF
187Kb
[img]
Preview
PDF
177Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

295Kb
[img]
Preview
PDF
208Kb
[img]
Preview
PDF
436Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

440Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

899Kb

Abstract

Surakarta dikenal sebagai satu dari sepuluh kota besar di Indonesia dalam lingkup nasional-regional mempunyai peran dan fungsi yang sangat penting. Surakarta telah ditetapkan sebagai pusat pengembangan Jawa Tengah bagian timur dan selatan, dan pusat Zona industri Surakarta-Yogyakarta. Sesuai kebijakan dari WP (Wilayah Pengembangan) IV Propinsi Jawa Tengah, Surakarta difungsikan sebagai CBD (Central Business District) untuk melayani daerah metropolnya. Terlebih lagi sejak ditetapkannya bandara Adi Sumarmo sebagai Bandara Internasional, Surakarta diharapkan menjadi pintu gerbang pariwisata internasional Jawa Tengah, melengkapi fungsi-fungsi lain sebagai budaya, olahraga, pariwisata, industri, perdagangan dan pendidikan. Posisi dan Peran strategis Surakarta yang dipadukan dengan kebijakan pemerintah, sangat membantu dan memacu peningkatan pertumbuhan ekonomi Surakarta yang relative cepat. Peningkatan ini mendorong pertumbuhan kebutuhan ruang perkantoran. Salah satu alternatif pemecahan dari kondisi diatas adalah dengan membuat suatu kantor sewa. Saat ini Surakarta masih sangat sedikit sekali jumlah kantor sewa, kalaupun ada berjenis kantor sewa single tenancy floor yang berarti satu bangunan untuk satu penyewa dengan jangka waktu tertentu. Sedangkan kantor sewa multy tenancy floor yaitu kantor sewa yang tiap lantai bangunan disewa oleh beberapa penyewa dengan luas ruang yang disewakan sama dengan luas ruang pada single tenancy floor dan dikurangi koridor umum, dikatakan di Surakarta sudah tidak ada lagi. Masalah polusi dan menurunnya kualitas lingkungan hidup dirasakan semakin serius. Hal ini diikuti dengan terjadinya krisis penyedian energy yang tidak dapat dihindari akibat dampak semakin berkurangnya cadangan minyak dunia. Bangunan, Apapun bentuk dan fungsinya mau tidak mau menjadi salah satu penyebab yang secara tidak langsung ikut merasakan dampaknya. Oleh karena itu rencana design kantor sewa berbasis green architecture yang mampu menghemat penggunaan energy diharapkan mampu membantu mengatasi krisis yang sedang terjadi.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
ID Code:81566
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:25 Sep 2020 13:42
Last Modified:25 Sep 2020 13:42

Repository Staff Only: item control page