PSTW HARAPAN IBU SEBAGAI PANTI WREDA TIPE C DI KOTA SEMARANG

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan penduduk terbanyak nomor empat di dunia dan seiring dengan perkembangan kemajuan di bidang kesehatan, jumlah lansia di Indonesia semakin meningkat. Sudah menjadi tanggung jawab sebuah negara untuk menjaga kesejahteraan hidup rakyatnya, termasuk juga lansia. Namun banyak ditemukan permasalahan perkenomian menyebabkan seorang lansia tidak dapat mencapai kesejahteraan, disinilah peran pemerintah dalam membangun sebuah Institusi Sosial yang dikenal dengan Panti Wreda. Panti Wreda sendiri terbagi atas beberapa Tipe yang diatur dalam Permensos No. 22 Tahun 2016, dan pada PSTW Harapan Ibu dipilih Tipologi Panti Wreda Tipe C, yang membawahi lingkup wilayah kota. Panti Wreda Tipe C masih merupakan panti yang sebatas memberikan penyediaan berupa Hunian bagi lansia terlantar yang langsung dikelola oleh Dinas Sosial tingkat kota. Panti Sosial Tresna Wreda (PSTW) Harapan Ibu dikelola oleh Dinas Sosial Kota Semarang dan Dharma Wanita Kota Semarang, panti ini menampung lansia terlantar khusus perempuan atas rekomendasi dari Dinas Sosial langsung, namun sekarang citra panti ini sendiri semakin meredup, permasalahan utama terdapat pada banyaknya ruang yang tidak terurus, membuat kesan terbengkalai. Untuk itu, pertimbangan yang diperlukan dalam merancang PSTW Harapan Ibu sebagai Panti Wreda Tipe C di Kota Semarang ini bagaimana menghasilkan desain panti yang memperhatikan kondisi lansia dan menciptakan panti yang kebutuhan ruangnya memperhatikan batasan dari pengguna (pengelola ataupun lansia) agar dapat menciptakan panti yang efektif.