Pengembangan Pasar Ikan Higenis Kota Semarang

Putri Permatasari, Guphita and Indriastjario, Indriastjario and Sukawi, Sukawi (2019) Pengembangan Pasar Ikan Higenis Kota Semarang. Undergraduate thesis, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF
1675Kb
[img]
Preview
PDF
133Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

5Mb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

4Mb
[img]
Preview
PDF
77Kb
[img]PDF
Restricted to Repository staff only

262Kb
[img]
Preview
PDF
82Kb
[img]
Preview
PDF
1150Kb

Abstract

Kondisi perikanan di Indonesia pada umumnya kurang higenis, hal ini terjadi karena sistem pengelolaan yang kurang baik. sebagian besar nelayan menjual hasil ikan tangkapan pada wadah-wadah Styrofoam dengan teknik pengawetan yang sederhana. Penggunaan wadah yang berulang kali dan kondisi pasar yang terbuka, bau dan kotor akan sangat mempengaruhi kualitas ikan hasil tangkapan yang dijual. Ikan merupakan jenis pangan daging yang cepat membusuk apabila tidak diawetkan dengan baik, apalagi Indonesia merupakan wilayah tropis yang menyebabkan bakteri penyebab kemunduran mutu ikan cepat berkembang. Proses kemunduran ikan pada dasarnya dilihat dari dua sudut pandang yaitu kesegaran dan kebusukan, Jika penanganan tidak tepat akan mengakibatkan penurunan mutu ikan. Penanganan yang tidak baik juga terjadi pasar ikan tradisional, dimana kondisi pasar ikan identik dengan becek dan tidak higenis. Perbandingan antara jumlah ikan dan es dalam tempat penyimpanan yang tidak sesuai menyebabkan masih tingginya kerusakan produk perikanan tangkap. Berangkat dari fenomena diatas, perancangan ini diawali dengan melakukan studi kasus pada pasar ikan di kota semarang. Kota Semarang memiliki pasar ikan tradisional yang cukup terkenal yaitu bernama pasar ikan kobong. Pasar ikan kobong ini sudah berdiri sejak lama yang sampai saat ini masih berdiri dan masih dipergunakan untuk jual beli ikan. Pasar ikan kobong memiliki citra kumuh, bau dan kotor. Oleh pemerintah pedagang pasar ikan kobong direlokasikan ke bangunan baru yang di bangun berada disamping pasar ikan kobong yaitu pasar ikan higenis mina rejomulyo. Namun sayangnya para pedagang ikan tidak bertahan lama menempati pasar ikan higenis mina rejomulyo tersebut karena ada beberapa factor yang mempengaruhi penyebab pedagang ikan kembali lagi ke pasar kobong. Dari hal tersebut perlu adanya perencanaan ulang yaitu dengan Mengembangkan Pasar Ikan Higenis Kota Semarang menjadi pasar yang nyaman dan memiliki fasilitas yang mewadahi pedagang ikan serta mengubah citra pasar ikan menjadi bersih, nyaman dan higenis.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering
ID Code:81696
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:09 Oct 2020 10:31
Last Modified:09 Oct 2020 10:31

Repository Staff Only: item control page