Olivia, Anjani (2019) PENGUNGKAPAN DIRI GAY DENGAN TEMAN LAKI-LAKI HETEROSEKSUAL TENTANG ORIENTASI SEKSUAL. Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Science.
| PDF - Published Version 962Kb | |
| PDF - Published Version 476Kb | |
| PDF - Published Version 85Kb | |
| PDF - Published Version 177Kb | |
| PDF - Published Version 141Kb | |
| PDF - Published Version 79Kb |
Abstract
Pengungkapan diri merupakan hal yang cukup penting dan sering kali dilakukan oleh kaum gay untuk menuntut kesetaraan. Dalam melakukan proses keterbukaan diri, gay mengalami kompleksitas untuk mengungkapkan atau menyembunyikan mengenai identitas seksualnya. Ketegangan dalam mengungkapkan orientasi seksual sering kali dirasakan gay dalam hubungan pertemanan diantara gay dengan laki-laki heteroseksual. Peneliti melakukan penelitian ini dengan maksud untuk mengetahui batasan-batasan kriteria yang dijadikan pertimbangan gay dalam menutup atau mengungkapkan diri. Selain itu juga untuk mengetahui cara berkomunikasi yang digunakan dalam pengungkapan atau penyembunyian identitas seksual kepada laki-laki heteroseksual. Penelitian ini menggunakan Communication privacy management sebagai kerangka teoritis. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dengan jumlah informan 5 orang laki-laki gay yang berdomisili di Jakarta dan Semarang. Hasil dari penelitian menunjukkan adanya cara-cara yang digunakan gay dalam proses mengungkapkan diri melalui tahap-tahap hingga mencapai pada pengungkapan kepada laki-laki heteroseksual, pertama yaitu dengan identifikasi diri melalui kesadaran diri dan pengalaman. Kedua, pengungkapan diri kepada lingkungan sekitar seperti teman dekat perempuan, keluarga dan teman laki-laki homoseksual dan yang terakhir kepada laki-laki heteroseksual. Pengungkapan ini juga akan menghasilkan reaksi berupa penerimaan dan penolakan yang memiliki konsekuensinya masing-masing. Melalui teori Communication privacy management juga ditemukan bahwa terdapat kriteria aturan yang digunakan gay untuk mengungkapkan atau menyembunyikan identitas seksualnya. yaitu kriteria budaya berupa nilai heteronormatif dan nilai agama di Indonesia, kriteria gender berupa gender expression yang ditunjukan, kriteria motivasi berupa dorongan untuk ingin dipahami dan disetarakan, konteks berupa keadaan lingkungan yang mendukung dan menghambat pengakuan dan kriteria resiko manfaat yaitu adanya perhitungan dari keuntungan dan kerugian yang akan mereka dapatkan ketika membuka diri.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Communication |
ID Code: | 75371 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 14 Aug 2019 09:59 |
Last Modified: | 14 Aug 2019 09:59 |
Repository Staff Only: item control page