PENGUKURAN KESIAPAN MASYARAKAT TERHADAP PENGEMBANGAN KAWASAN PERKOTAAN WATES, KABUPATEN KULON PROGO SEBAGAI KAWASAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT

Abstract

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2017 akan mengembangkan kawasan Perkotaan Wates, Kabupaten Kulon Progo sebagai kawasan TOD. Pengembangan diinisiasi untuk mendukung pelayanan Bandara Baru New Yogyakarta International Airport. Secara eksisting kawasan perkotaan Wates masih memiliki karakteristik pedesaan serta masyarakat yang agraris. Sedangkan dalam konsep pengembangan TOD sangat bertolak belakang dengan karakteristik aktivitas yang berkembang di kawasan Wates saat ini. Maka dari itu pengembangan TOD nantinya akan menimbulkan perubahan aktivitas masyarakat dan masyarakat dituntut untuk memiliki kesiapan. Berdasarkan permasalahan tersebut diperlukan pengukuran kesiapan masyarakat sebagai upaya untuk menghadapi dan beradaptasi terhadap pengembangan konsep TOD Wates terutama secara sosial dan ekonomi.