Aldila , Widya Pusparani (2018) PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOUR (OCB) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus Pada Karyawan Plant Produksi PT Asia Pacific Fibers,Tbk Kendal). Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Sciences.
| PDF 637Kb | |
| PDF 999Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 451Kb | ||
PDF Restricted to Repository staff only 1283Kb | ||
PDF Restricted to Repository staff only 21Kb |
Abstract
Sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki kompetemsi merupakan salah satu faktor kunci keberhasilan jalannya bisnis suatu perusahan. Namun, kinerja karyawan plant produksi pada PT Asia Pacific Fibers,Tbk masih menunjukan angka fluktuatif yang cenderung menurun dan masi banyak karyawan yang memperoleh skor kinerja C. Hal ini dikarenakan ada beberapa faktor yang mempengaruhi, salah satunya komitmen karyawan, komunikasi interpersonal antar karyawan dan perilaku OCB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komitmen organisasi dan komunikasi interpersonal terhadap kinerja karyawan dengan Organizational Citizenship Behaviour (OCB) sebagai variabel intervening pada karyawan plant produksi PT Asia Pacific Fibers,Tbk Kendal. Tipe penelitian yang digunakan adalah eksplanatory research. Sampel yang diambil sebanyak 92 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling dengan jenis sample proporsional sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan studi pustaka. Metode analisis data menggunakan uji korelasi, koefisien determinasi, uji regresi linier sederhana, uji regresi linier berganda, uji signifikansi t dan f, path analysis dan uji efek mediasi sobel dengan bantuan program IBM SPPS versi 23.0. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa komitmen organisasi dan komunikasi interpersonal berpengaruh signifikan terhadap kinerja dan OCB, OCB berpengaruh signifikan terhadap kinerja, OCB merupakan faktor mediasi antara komitmen organisasi dan kinerja, namun bukan merupakan faktor mediasi antara komunikasi interpersonal dan kinerja. Saran untuk meningkatkan komitmen organisasi adalah perusahaan perlu lebih memperhatikan kesejahteraan karyawan. Untuk meningkatkan komunikasi yang baik dapat dilakukan dengan cara membuat suasana komunikasi yang kondusif, terbuka dengan lawan bicara, mendengarkan dengan baik apa yang lawan bicara katakan agar dapat memberikan feedback yang sesuai dan tidak terjadi kesalahpahaman. Kemudian, untuk meningkatkan OCB karyawan harus lebih meningkatkan kepedulian, baik terhadap rekan kerja dan perusahaan serta lebih meningkatkan self awareness
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Business Administration |
ID Code: | 64694 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 08 Oct 2018 11:24 |
Last Modified: | 08 Oct 2018 11:24 |
Repository Staff Only: item control page