Rizkiana, Suci and Bagiya, Bagiya and Santoso, Suryo Daru (2017) IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE SECARA BERPASANGAN DALAM PEMBELAJARAN MENULIS ARGUMENTASI. In: PIBSI XXXIX, 7-8 November 2017, Semarang.
| PDF 361Kb |
Official URL: http://eprints.undip.ac.id/62082
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan (1) keaktifan dalam proses pembelajaran menulis argumentasi dan (2) keterampilan menulis argumentasi melalui strategi think talk write secara berpasangan pada siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Surakarta. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu: (1) tahap perencanaan, (2) tahap pelaksanaan tindakan, (3) tahap observasi dan interpretasi, dan (4) tahap analisis dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Surakarta yang berjumlah 32 siswa (14 putra dan 18 putri). Objek penelitian ini adalah penerapan think talk write secara berpasangan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia sebagai upaya untuk meningkatkan keaktifan dan keterampilan menulis argumentasi siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Surakarta. Sumber data dalam penelitian ini meliputi: (1) peristiwa pembelajaran, (2) informan, dan (3) dokumen. Teknik pengumpulan data melalui: (1) observasi, (2) wawancara, (3) tes, dan (4) analisis dokumen. Uji validitas data menggunakan teknik triangulasi metode dan sumber data. Teknik analisis data dengan menggunakan teknik deskriptif komparatif dan analisis kritis. Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi strategi pembelajaran think talk write secara berpasangan dapat meningkatkan keaktifan dan keterampilan menulis argumentasi siswa kelas X-1 SMA Negeri 1 Surakarta. Peningkatan keaktifan siswa selama proses pembelajaran terefleksi dari (a) keaktifan siswa selama kegiatan berpikir (think), (b) keaktifan siswa selama kegiatan berbicara (talk), dan (c) keaktifan siswa selama kegiatan menulis (write). Peningkatan keaktifan siswa selama pembelajaran ditunjukan dengan peningkatan persentase ketuntasan dari satu siklus ke siklus berikutnya. Persentase keaktifan siswa pada siklus I adalah sebesar 68,75 %, sedangkan pada siklus II menjadi 93,75 %. Peningkatan keterampilan menulis argumentasi siswa juga dapat dilihat dari meningkatnya jumlah siswa yang terampil menulis argumentasi atau siswa yang mencapai nilai ≥ 75 pada tiap siklusnya. Pada survai awal, persentase ketuntasan siswa sebesar 59,37 %. Pada siklus I menjadi 71,87 % dan pada siklus II menjadi 90,62 %. Peningkatan keterampilan menulis argumentasi siswa ini ditandai dengan meningkatnya: (a) pengembangan isi pada tulisan, (b) organisasi isi, (c) pemanfaatan kosa kata, (d) pengembangan bahasa, dan (e) aspek mekanik. Prosedur penerapan think talk write secara berpasangan dimulai dengan membagi siswa kedalam beberapa kelompok, tiap kelompok terdiri atas dua orang; siswa mengidentifkasi topik, permasalahan, dan solusi setelah membaca teks; selanjutnya membagi ide dengan teman dalam kelompok, mempresentasikan hasil diskusi; membuat kerangka karangan; mengembangkan kerangka karangan; dan membacakan hasil tulisan paragraf argumentasi mereka di depan teman-teman. Kata kunci : strategi pembelajaran think talk write, menulis argumentasi, dan SMA.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Speech) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P1-1091 Philology. Linguistics > P101-410 Language. Linguistic theory. Comparative grammar > P201-299 Comparative grammar |
ID Code: | 62082 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 26 Apr 2018 10:01 |
Last Modified: | 26 Apr 2018 10:01 |
Repository Staff Only: item control page