Umam, Khothibul (2017) MITOS DAN KETIDAKHADIRAN TAN MALAKA DALAM LAKON “TAN MALAKA” KARYA GOENAWAN MOHAMAD. In: PIBSI XXXIX, 7-8 November 2017, Semarang.
| PDF 372Kb |
Official URL: http://eprints.undip.ac.id/59005
Abstract
Teater merupakan proses pemanggungan teks dramatik. Sebagai sistem tanda, teater memiliki dua perangkat sistem semiotik, yaitu wacana semiotik teks dramatik dan wacana semiotik teks pertunjukan. Ketidakhadiran tokoh Tan Malaka secara langsung dalam lakon “Tan Malaka” karya Goenawan Mohamad merupakan penanda utama yang membawa kita kepada tanda-tanda lain yang mengikutinya. Untuk menganalisis berbagai tanda tersebut, Roland Barthes memberikan kepada kita kemungkinan untuk memahami perubahan yang terjadi dalam masyarakat kita. Tidak hanya mitos dalam teks, teori mitologi Barthes pun dapat dipakai untuk menganalisis kebudayaan secara umum. Ketidakhadiran tokoh Tan Malaka dalam lakon tersebut adalah sebuah sindiran terhadap sejarah yang ditulis oleh bangsa ini. Hadir atau tidak hadir, Tan Malaka telah menjadi “sesuatu”. Bahkan ketika namanya telah diusahakan untuk dihapus dari buku sejarah, namanya tetap hadir seiring dengan pergantian rezim kekuasaan. Kata Kunci: drama, teater, Tan Malaka, mitos.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Speech) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > PN Literature (General) > PN2000 Dramatic representation. The Theater |
ID Code: | 59005 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 08 Jan 2018 22:12 |
Last Modified: | 08 Jan 2018 22:12 |
Repository Staff Only: item control page