Kinerja Bidan Dalam Deteksi Dini Ibu Hamil Resiko Tinggi Melalui Pemanfaatan Buku Kia Di Wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan Propinsi Kalimantan Tengah Tahun 2013

Abstract

Universitas Diponegoro Program Pasca Sarjana Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Konsentrasi Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Minat Manajemen Kesehatan Ibu dan Anak 2013 ABSTRAK Nopitawati Kinerja dalam Deteksi dini Ibu hamil Resiko Tinggi melalui Pemanfaatan Buku KIA di wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan Propinsi Kalimantan Tengah Tahun 2013. 113 halaman + 30 tabel + 3 gambar + 10 lampiran Angka Kematian Ibu (AKI) dan kasus rujukan ibu bersalin yang masih sangat tinggi di Kabupaten Katingan dengan penyebab kematian perdarahan, preeklamsi dan infeksi merupakan resiko tinggi yang tidak terdeteksi selama kehamilan.Resiko tinggi dapat dideteksi apabila ibu hamil melakukan pemeriksaan ANC secara rutin. K1, K4, persalinan oleh tenaga kesehatan yang sudah mencapai target yang artinya peran serta masyarakat dan pemanfaatan jasa bidan sudah baik namun cakupan deteksi dini ibu hamil resiko tinggi oleh tenaga kesehatan masih (24,8%). Pemanfaatan Buku KIA dalam pelayanan ANC adalah sebagai alat pencatatan dan pemantauan kesehatan ibu hamil dapat digunakan untuk mendeteksi kehamilan resiko tinggi/komplikasi,Tujuan penelitian adalah menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja bidan dalam deteksi dini ibu hamil resiko tinggi melalui pemanfaatan buku KIA di Kabupaten Katingan. Penelitian ini merupakan studi kuantitatif dengan menggunakan pendekatan croos sectional. Populasi adalah bidan desa yang memberikan pelayanan ANC di wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan berjumlah 60 bidan. Pengambilan data melalui wawancara dengan kuesioner terstruktur (angket) dan observasi menggunakan cheklist pengisian Buku KIA. Analisis bivariat menggunakan Pearson Product Moment, Rank Spearman dan multivariat menggunakan Regresi Logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata umur responden 30,3 tahun, masa kerja 9,4 tahun dan 93,3% berpendidikan DIII Kebidanan. Kinerja bidan desa dalam deteksi dini ibu hamil resiko tinggi melalui pemanfatan buku KIA dengan kategori baik (61,7%), sebagian responden tahu tentang buku KIA (56,7%), motivasi rendah (60,0%), beban kerja berat (51,7%), kepemimpinan tidak baik (56,6%), imbalan kurang (53,3%) dan supervisi kurang (55,0%). Variabel yang berhubungan dengan kinerja bidan adalah pengetahuan (p=0,040), beban kerja (p=0,0001), supervisi (p=0,0001), dan imbalan (p=0,024). Variabel yang berpengaruh terhadap kinerja bidan adalah supervisi (p=0,0001, Exp (B)=14,031) dan beban kerja (p=0,029, Exp (B)=4,662). Saran : perlu penilaian kinerja/prestasi kerja bidan, kebijakan tentang penghargaan/reward, perencanaan dan pelaksanaan supervisi sesuai jadwal, peningkatan kerja sama antara petugas Puskesmas dengan bidan, mengaktifkan kembali kader kesehatan. Kata Kunci : Kinerja, ANC, Pemanfaatan buku KIA. Kepustakaan : 49, (1993-2012)