Jepro, J (2011) HIDROLISIS ENZIMATIS TEPUNG TAPIOKA MENJADI MALTODEKSTRIN DENGAN SISTEM PEMANAS MICROWAVE. Masters thesis, Universitas Diponegoro.
| PDF 11Kb | |
| PDF 256Kb | |
| PDF 78Kb | |
| PDF 19Kb | |
| PDF 21Kb |
Abstract
Maltodekstrin merupakan produk hasil hidrolisa pati dengan menggunakan katalisator asam maupun enzim dengan DE (dextrose equivalent) maksimum 20. Maltodekstrin digunakan dalam berbagai industri, antara lain industri makanan, minuman, kimia dan farmasi. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Karakterisasi tepung tapioka merk ”Rose Brand” sebagai bahan baku, (2) Karakterisasi oven microwave sebagai sumber energi, (3) Menentukan kondisi operasi (konsentrasi, waktu radiasi dan power microwave) yang relatif baik pada dekstrinisasi pati secara enzimatis menggunakan pemanas microwave, (4) Menentukan perbandingan waktu reaksi hidrolisa dengan menggunakan microwave terhadap waktu reaksi hidrolisa menggunakan pemanas konvensional . Proses hidrolisa pati dilakukan melalui 3 tahap, yaitu (1) tahap persiapan meliputi karakterisasi tepung tapioka dan karakterisasi oven microwave, (2) tahap pembentukan dekstrin (dekstrinisasi), (3) tahap analisa produk. Variabel tetap yang digunakan pada penelitian ini yaitu: pH, kebutuhan CaCl2 dan Kebutuhan Enzim α-amilase. Variabel bebasnya berupa : power mikrowave (10 dan 20% power), waktu operasi (60, 120, 180, 240 detik), dan konsentrasi pati (20, 25, 30,35, 40% w/v). Produk kemudian dianalisa dengan menghitung harga dekstrosa ekuivalent (DE) menggunakan metode fehling test (woodman, 1941). Hasil yang didapat dari penelitian adalah maltodekstrin dengan harga Dekstrosa ekuivalent (DE) tertinggi sebesar 16,60 dan diketahui bahwa (1) tepung tapioka merk Rose Brand memenuhi spesifikasi sebagai bahan baku pembuatan maltodekstrin, (2) energi disipasi semakin tinggi dengan bertambahnya waktu dan power penyinaran, (3) Kondisi proses yang relatif baik untuk menghasilkan DE produk yang tinggi adalah pada konsentrasi 40%, waktu radiasi 180 detik, dan pada 70 watt power microwave (4) laju reaksi hidrolisa pati menggunakan pemanas microwave 40 kali lebih cepat dibanding menggunakan pemanas konvensional.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Chemical Engineering |
ID Code: | 36570 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 25 Oct 2012 10:03 |
Last Modified: | 31 Oct 2012 07:32 |
Repository Staff Only: item control page