Zaliantina , Saumi (2001) Hubungan antara komunitas Diatom Epipelik dengan kandungan silikat di rawa Pening. Undergraduate thesis, FMIPA Undip.
PDF Restricted to Repository staff only 2501Kb | ||
| PDF 15Kb | |
| PDF 353Kb | |
| PDF 441Kb | |
| PDF 394Kb | |
| PDF 684Kb | |
| PDF 534Kb | |
| PDF 609Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 595Kb | ||
| PDF 332Kb | |
| PDF 398Kb | |
| PDF 832Kb |
Abstract
SAUMIA ZALLANT1NA, J2B 096 100. Hubungan antara Komunitas Diatom Epipelik dengan Kandungan Silikat di Rawa Palling (Di bawah bimbingan Nanik Hera Suprapti dan Tri Retnaningsih Soeprobowati). Berdasarkan substrat tempat hidupnya, alga benthik dibagi menjadi epilitik, epipelik, epif tik, dan epizoik. Diatom sebagai penyusun dominan mikroalga membutuhkan nutrien dan mineral untuk metabolismenya, salah satunya adalah silika yang dipergunakan untuk rnenyusun dinding selnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji struktur komunitas diatom epipelik di Rawa Pening dan untuk mengkaji hubungan antara komunitas diatom epipelik dengan kandungan silikat perairan maupun silikat sedimen di Rawa Pening. Pengambilan sampel air dan sedimen dilakukan di Danau Rawa Pening pada 6 titik yang ditetapkan berdasarkan tipe habitat yang terdapat di Rawa Parting. Sampel sedimen diambil dengan pralon (diameter 6 cm, panjang 0,5 m sampai kedalaman ± 10 cm) dan pemisahan diatom dari sedimen dengan menggunakan HNO3 pekat dan K2Cr207. Parameter utama yang diamati meliputi komunitas diatom, kandungan Si02 perairan dan sedimen. Untuk mengkaji struktur komunitas diatom epipelik dilakukan penghitungan indeks kemelimpahan relatif, indeks keanekaragaman jenis Shannon-Wiener, dan indeks kemerataan. Hubungan antara komunitas diatom dengan SiO2 perairan dan SiO2 sedimen dikaji dengan analisis regresi-korelasi. Pada Danau Rawa ditemukan 42 jenis diatom epipelik dengan 4 jenis termasuk dalam Centrophycidea dan 38 jenis termasuk Pennatophycidea, jumlah total individulg sedimen berkisar antara 20.065 — 176.760, indeks keanekaragaman (H') berkisar antara 1,37 — 2,84, dan indeks pemerataan (e) berkisar antara 0,39 — 0,81. Terdapat hubungan yang kuat antara indeks keanekaragaman dan jumlah total individuig diatom epipelik dengan kandungan SiO2 perairan maupun SiO2 sedimen (R sebesar 0,89 dan 0,74). Beberapa jenis seperti Aulacoseira ambigua, Synedra ulna, Navicula cuspidata, Gomphonema olivacea, dan Achnanthidium lanceolata memiliki hubungan yang kuat dengan SiO2 perairan maupun Si02 sedimen (R > 0,70). iv . ...11,11. submission to any medium or format for the purpose of preservation. The author(s) or copyright owner(s) also agree that UNDIP-IR may keep more than one copy of this fr,,,ir *v, back-up and preservation. ( http://eprints.undip.ac.iti'
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Faculty of Science and Mathematics > Department of Biology |
ID Code: | 30181 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 23 Oct 2011 11:10 |
Last Modified: | 23 Oct 2011 11:10 |
Repository Staff Only: item control page