Rasio Otot-Tulang Ekstremitas Posterior Ayam (Gallus sp.) Setelah Pemberian Kunyit Putih (Curcuma zedoaria) dalam Air Minum

Abstract

Aris Yulianto, J2B098067. Rasio Otot-Tulang Ekstremitas Posterior Ayam (Gallus sp.) Setelah Pemberian Kunyit Putih (Curcuma zedoaria) dalam Air Minum. ( Di bawah bimbingan Koen Praseno dan Tyas Rini S ). Kunyit putih merupakan salah satu tanaman obat famili Zingiberaceae yang kandungan utamanya adalah kurkuminoid dhn minyak atsiri. Kurkuminoid dapat merangsang dinding kantong empedu untuk mensekresikan getah empedu yang didigunakan untuk peningkatan digesti lemak. Lemak merupakan cadangan energi potensial untuk pertumbuhan jaringan termasuk jaringan otot dan tulang. Minyak atsiri memagsang pengeluaran asam lambung yang diperlukan untuk mengaktifkan pepsin . Peningkatan pepsin akan meningkatkan produk protein tubuh yang akan digunakan juga oleh jaringan otot dan tulang. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan potensi kunyit puith dalam memacu pertumbuhan otot, tulang dan rasio otot—tulang. Penelitian ini dilaksnakan pada bulan Maret sampai Juni di Labratorium Struktur dan fungsi Hewn dengan menggunakan hewan uji 17 ekor ayam broiler betina. Konsentrasi kunyit putih yang diberikan yaitu 0 ppm„ 500 ppm, 1000 ppm, 1500 ppm, 2000 ppm. Data dianalisis dengan anova mengunakan dasar rancangan acak lengkap ulangan tidak sama, untuk hasil yang berbeda nyata dilanjutkan dengan uji BNT pada taraf uji 5%. Hasil analisis data penelitian menunjukan bahwa pemberian kunyit putih pada konsentrasi 2000 ppm mampu meningkatkan berat otot dan rasio otot-tulang, tetapi belum mampu meningkatkan berat tulang ekstremits posterior.