Siti Nurfaridah, Siti Nurfaridah (2008) Hubungan Antara Asupan Energi, Protein Dan Lemak Western Fast Food Serta Tingkat Aktifitas Fisik Dengan Obesity Pada Anak SMP Islam Al-Azhar 14 Semarang. Undergraduate thesis, Program Studi Ilmu Gizi .
| PDF - Published Version 47Kb | |
PDF - Published Version Restricted to Registered users only 115Kb |
Abstract
Obesitas salah satu masalah gizi. Transisi pola makan dari makan tradisional menjadi pola makan barat dan kemajuan teknologi serta peningkatan ekonomi dapat menurunkan kerja aktivitas fisik yang akan mengakibatkan terjadinya obesitas. Tujuan Mendeskripsikan dan menganalisa hubungan antara asupan energi, protein dan lemak Western fast food serta tingkat aktifitas fisik dengan obesitas. Metode Desain penelitian cross sectional pada remaja usia 11-14 tahun. Penentuan obesitas dengan nilai persentil berat badan dan tinggi badan. Asupan Energi, protein, lemak total dan asupan energi, protein dan lemak fast food diperoleh dengan wawancara menggunakan FFQ semi kuantitatif. Aktifitas fisik diperoleh dari diary aktifitas fisik. Analisa data untuk menghitung asupan energi, protein dan lemak fast food dengan program nutrisurvey , sedangkan untuk menguji hubungan antar variabel dengan menggunakan uji statistik regresi linier sederhana dan ganda. Hasil Prevalensi obesitas pada penelitian ini 35,1 % . pada remaja obesitas kontribusi energi, protein dan lemak fast food (287,13±25,89 kkal), (40,92±6,57 gr) dan (31,45±2,12 gr) sedangkan remaja tidak obesitas kontribusi energi, protein dan lemak fast food (245,01±15,01 kkal), (34,41±9,52 gr) dan (22,18±3,91 gr). Sebanyak 92,3% remaja obesitas dengan aktivitas ringan. Uji bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan antara kontribusi asupan energi fast food dengan obesitas . Ada hubungan antara kontribusi asupan protein fast food dengan obesitas . Ada hubungan antara kontribusi asupan lemak fast food dengan obesitas . Ada hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan obesitas Uji regresi linier ganda menunjukkan kontribusi asupan protein dan lemak fast food berhubungan dengan obesitas. Kesimpulan Asupan Energi, protein dan lemak remaja obesitas lebih tinggi daripada remaja tidak obesitas
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asupan energi, protein dan lemak fast food, aktivitas fisik, obesitas |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Nutrition Science Faculty of Medicine > Department of Nutrition Science |
ID Code: | 26010 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 26 Jan 2011 09:34 |
Last Modified: | 26 Jan 2011 09:34 |
Repository Staff Only: item control page