-
   
  Nomor 2  
Januari - Juni 2006
 
 
Home
Latar Belakang
Redaksi
Pedoman Penulisan
Puisi Media Medika Muda
Selamat Dies Natalis FK Undip ke-44
 
Kalender Kegiatan
Seminar Anakku Tidak Bisa Mendengar
Seminar Malpraktik IDI Jateng
Pengelolaan Gangguan Neurologis
ARTIKEL TERKINI
 
-
  HUBUNGAN KADAR ALFA FETOPROTEIN SERUM DAN GAMBARAN USG PADA KARSINOMA HEPATOSELULER  
-
 

HASIL

Dari catatan medik RSPAD Gatot Subroto Jakarta didapatkan jumlah sampel yang didiagnosis KH, menjalani pemeriksaan USG dan kadar AFP serum dalam kurun waktu 1 Januari 2004–31 Desember 2004 sebanyak 27 kasus. Dari penelitian, didapatkan bahwa dari 27 penderita yang memenuhi kriteria inklusi untuk dijadikan sampel, 9 orang penderita (33,3%) memiliki kadar AFP serum >200 ng/ml. Sedangkan 18 orang penderita (66,7%) memiliki kadar AFP serum ≤200 ng/ml. Nilai cut off point sebesar 200 ng/ml dipilih karena memiliki sensitivitas 70% dan spesifitas 100%. 10

Dari 27 penderita yang memenuhi kriteria inklusi untuk dijadikan sampel didapatkan bahwa hasil USG pada 15 orang penderita (55,5%) menunjukkan gambaran KH jenis nodul soliter, 6 orang penderita (22,2%) menunjukkan gambaran KH jenis nodul multipel, dan 6 orang penderita menunjukkan gambaran KH jenis difus. Dari 27 orang penderita yang memenuhi kriteria inklusi untuk dijadikan sampel, gambaran USG pada 8 orang penderita (29,6%) menunjukkan ekostruktur lesi hipoekoik, 6 orang penderita (22,2%) menunjukkan ekostruktur lesi hiperekoik, dan 13 orang penderita (48,2%) menunjukkan ekostruktur lesi campuran. Dari 27 orang penderita yang memenuhi kriteria inklusi untuk dijadikan sampel, didapatkan bahwa 21 orang penderita menunjukkan gambaran KH tipe noduler soliter dan multipel. Distribusi sampel dengan jenis lesi noduler berdasarkan kadar AFP serum dan diameter lesi dapat dilihat pada Gambar 1.

Melalui analisis dengan uji Mann Whitney didapatkan perbedaan diameter lesi yang tidak signifikan antara penderita dengan kadar AFP >200 ng/ml dan penderita dengan kadar AFP ≤200 ng/ml (p>0,05). Sedangkan dengan uji Chi square didapatkan perbedaan yang tidak signifikan antara pasien dengan kadar AFP >200 ng/ml dan ≤200 ng/ml dalam ekostruktur lesi dan jenis lesi (p>0,05). Pada uji korelasi Spearman, didapatkan korelasi sedang yang tidak signifikan antara kadar AFP serum dan diameter lesi dengan r=0,431 dan p= 0,051 (p>0,05). Sedangkan pada uji korelasi Koefisien Kontingensi didapatkan korelasi lemah yang tidak signifikan antara kadar AFP serum dan jenis lesi r=0,220 dan p= 0,502 (p>0,05). Korelasi antara kadar AFP serum dan ekostruktur lesi didapatkan korelasi lemah yang tidak signifikan dengan r= 0,389 dan p= 0,089 (p>0,05).

Next Page >>

<<Previous Page

 
www.m3.undip.org

Berdiri tahun 2005, dipublikasi oleh: Tim Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang