PENGARUII HARGA SAHAM, VOLUME PERDAGANGAN, DAN VOLATILITAS HARGA SAHAM TERHADAP BID-ASK SPREAD (STUDI PADA PERUSAHAAN-PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN STOCK SPLIT DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE JUNI 1999— SEPTEMBER 2002)

Chandra W.K., Ardha (2003) PENGARUII HARGA SAHAM, VOLUME PERDAGANGAN, DAN VOLATILITAS HARGA SAHAM TERHADAP BID-ASK SPREAD (STUDI PADA PERUSAHAAN-PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN STOCK SPLIT DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE JUNI 1999— SEPTEMBER 2002). Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF - Published Version
1943Kb

Abstract

ABSTRACT Investors can not always sell or buy stocks in their favorable price and amount. Because the investors' expectation just can be realized for a long time in true price. It means that investors buy stocks when bid price higher than true price (Stoll, 1989). The difference between bid price and ask price is called bid-ask spread. This research examine the effect of variables stock price, stock price volatility, and trading volume toward bid-ask spread in companies that doing stock split activity in period June 1999 until September 2002. The amount of sample that used in this research is 45 companies listed in Jakarta Stock Exchange. This research used multiple regression analysis with three variables, they are stock price, stock price volatility, and trading volume. For the hypothesis test, this research use F test (for simultant test) and t test (for partial test). The result show that stock price, trading volume, and stock price volatility have influence toward bid-ask spread. But, only trading volume have significant influence toward bid-ask spread. So, this research consistent with the previous research. Key words: stock split, true price, ask price, bid price, bid-ask spread. ABSTRAKSI Investor tidak selalu dapat menjual atau membeli saham dengan harga dan juinlah yang sesuai dengan harapaimya. Karena keinginan investor tersebut hanya dapat terwujud dalam waktu yang cukup lama pada harga yang sebenarnya (true price). Maksudnya di sini adalah, investor melakukan pembelian pada saat harga beli (bid price) lebih rendah daripada true price dan menjual pada saat harga jual (ask price) lebih tinggi daripada true price (Stoll, 1989). Perbedaan antara bid price dan ask price ini dikenal dengan istilah bid-ask spread. Penelitian ini menguji kembali pengaruh harga saham, volume perdagangan, dan volatilitas harga saham terhadap bid-ask spread pada perusahaan-perusahaan yang melakukan aktivitas stock split pada periode Juni 1999 sampai dengan September 2002. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sejumlah 45 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta Peneliti menggunakan analisis multiple regresi dengan tiga variabel yaitu harga saham, volume perdagangan, dan volatilitas harga saham/varian Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji statistik F (untuk pengujian simultan) dan uji statistik t (untuk pengujian parsial). Basil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga variabel yaitu harga saham, volume perdagangan, dan volatilitas harga saham/varian berpengaruh terhadap bid-ask spread. Namun, hanya volume perdagangan saja yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap bid-ask spread. Dengan demikian, hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian-penelitian sebelumnya. Kata kunci: stock split, true price, ask price, bid price, bid-ask spread

Item Type:Thesis (Masters)
Subjects:H Social Sciences > HG Finance
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Accounting
ID Code:9586
Deposited By:Mr UPT Perpus 2
Deposited On:29 Apr 2010 09:20
Last Modified:29 Apr 2010 09:20

Repository Staff Only: item control page