ANALISIS PENGARUH MODAL SOSIAL ORGANISASI DAN MODAL INTELEKTUAL ORGANISASI TERHADAP KEUNGGULAN ORGANISASI (STUDI KASUS DI PT. POLYSINDO EKA PERKASA DAN PT. MULTI KARSA ENVESTAMA, TEXMACO GROUP, KALIWUNGU-KENDAL)

Abstract

Keberhasilan organisasi seringkali tidak hanya mendasarkan pada keunggulan sistem ataupun teknologi yang dimiliki. Tetapi juga membutuhkan seperangkat pengetahuan yang memampukan organisasi untuk mencipta dan mengembangkan diri. Pengetahuan tersebut merupakan pengetahuan yang diperoleh dari interaksi individu maupun kelompok dalan organisasi, yang kemudian menjadi modal untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi. Kompetensi individu, komitmen organisasi dan modal sosial organisasi merupakan bentuk dari interaksi individu maupun kelompok dalam organisasi yang digtmakan untuk menciptakan modal intelektual dan keunggulan bersaing bagi organisasi. Tesis ini berusaha menganalisis hubungan antara modal sosial organisasi, kompetensi intelektual individu dan komitmen organisasi terhadap modal intelektual organisasi. Selain itu juga menganalisis hubungan antara modal sosial dan modal intelektual organisasi terhadap keunggulan organisasi. Hasil penelitian berdasarkan 111 respons kuesioner pada PT Polysindo Eka Perkasa — PT. Multi Karsa Investama, dengan responden supervisor, manajer dan grand manajer di perusahaan¬perusahaan tersebut. Analisis terhadap data dilakukan dengan bantuan program SPSS 10.0 dan AMOS 4.0, dengan metode structural equation modelling. Secara keselumhan, kompetensi intelektual individu, komitmen organisasi dan modal sosial organisasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap modal intelektual organisasi. Demikian pula antara modal sosial dan modal intelektual organisasi memiliki pengaruh yaang signifikan dan positif atas keunggulan organisasi. Hasil penelitian ini juga memberikan implikasi teoritis yang menduktmg hasil-hasil penelitian sebelumnya dan implikasi manajerial dalam kaitan organisasi belajar dan manajemen perubahan Di samping itu, peneliti juga menyadari adanya keterbatasan dalam penelitian, sehingga memberikan saran bagi peneliti berikutnya yang disajikan dalam agenda penelitian mendatang The success of organization evenly not only based on organization's system and technology advantages. But it, also need a set of knowledge that build organizational capability for created and developed itself. The knowledge had achieved from individual and work group interaction in organization. Therefore, this knowledge could be a capital to achieve organizational goals. Individual intellectuals competence, organizational commitment, and organizational social capital were form of individual interaction or work group in organization that used to create intellectual capital and organizational advantages. This thesis attempts to extend existing research by presenting an analysis of predictive relationships between social capital, individual intellectual competence, and organizational commitment on organizational intellectual capital. In other side analysis also done toward the relationship of organizational social capital and intellectual capital on organizational advantages. Result are based on 111 questionnaires responses collected on PT. Polysindo Eka Perkasa-PT. Multi Karsa Investama with supervisors, managers, and grand, managers as respondents. Data analysis used SPSS 10 0 and AMOS 4.0 programs, with structural equation modelling method. Overall, the relationships between social capital, individual intellectual competence, and organizational commitment had found to be significant and positive related to intellectual capital. So, the result on organizational intellectual and social capital toward organizational advantages had found positively and significantly too. Results of the research presenting in term of theoretical implication that supported previous research and managerial implication related on learning organization and management of change. Limitations and suggestion of future research agenda are also address.