STUDI KOMPARASI FORMAT IKLAN KOMPARATIF DAN NONKOMPARATIF (Studi Kasus untuk Sabun Cuci Surf dan So Klin di Kota Semarang)

Abstract

ABSTRACT Droge (1989) claimed that consumers must probably do information processing on the advertisemet received through cognition and affection systems. The cognition system requires central processing, while peripheral processing is used for affection system. Meanwhile, Putrevu and Lord (1994) carried out a research on the influence of comparative and non comparative advertisment toward behavior, information processing and intention to buy. Eventhough, they recommended that the same topic remain necessary to be put as a future agenda. Moreover, Donthu (1998) has done the same field in linde with the affect of comparative advertisement for inter-countries. The found there is a difference in consumers respon in respective countries with respect to the culture context. The problem raised in this study are : 1) The effectiveness of advertisement's form (comparative and non comparative) has not been determined precisely; 2) In what situation form of the respective, advertisements will effective to be adopted. There are 130 respondents have been selected using accidental sampling method. The data were analyzed with Structural Equation Model (SEM) technique using package of AMOS 4.0. There are four constructs namely: information processing, behavior towards advertisement, behavior towards brand and intention to buy, were developed to test the thirdteen hypotheses posed in this study. The results found that eleven hypotheses were proved to be significant. This implies that information process played as important role in developing the consumers behavior toward advertisement and brand in the context of comparative advertisement form only. While for both forms of advertisement (comparative and non comparative) existed an influence of behavior on advertisement toward the the behavior on brand.Further, it could determined the intention of respondents to buy the observed products (Suocand So Kiln detergen). ABSTRAKSI Droge (1989) bahwa konsumen melakukan information procaring terhadap semua stimulus yang diterima dan sebagian informasi diproses melalui sistem kognisi dan lainnya lewat sistem afeksi. Sistem kognisi menangani informasi yang memerlukan proses rasional (central processing) dan sistem afeksi menangani informasi yang memerlukan proses emosi (peripheral processing). Sementara Putrevu dan Lord (1994) yang telah melakukan penelitian tentang Pengaruh Iklan Komparatif dan Nonkomparatif terhadap sikap, pengolahan informasi dan niat membeli, mengatakan bahwa masih diperlukan penelitian tentang: Bagaimana pengaruh iklan komparatif dan nonkomparatif pada sikap konsumen pada iklan, sikap konsumen pada merek dan pengolahan informasi dan relasi yang ada.. Sedangkan Donthu (1998) yang telah melakukan penelitian pada efek iklan komparatif lintas negara, menemukan adanya perbedaan respon terhadap ikan komparatif di masing-masing negara tergantung pada konteks kebudayaannya. Permasalahan yang dikemukakan pada penelitian ini adalah : 1) Efektifitas bentuk iklan komparatif dan nonkomparatif tidak diketahui secara pasti, 2) Belum diketahui juga pada kondisi seperti apa masing-masing bentuk iklan sesuai digunakan untuk mendapatkan efektifitas meksimal. Ada sebanyak 130 responden yang telah dipilih dengan menggunakan metode aksidental sampling. Untuk menjawab permasalahan dalam peneltian ini, maka dikembangkan model penelitian yang terdiri dari empat konstruk yaitu pengolahan informasi, sikap terhadap iklan, sikap terhadap merek dan niat beli dengan tiga belas hipotesis. Analisa data terhadap 130 responden dilakukan dengan alat analisa Structural Equation Model (SEM) pada program AMOS 4.0. 1-lasil analisis data mendapatkan bahwa dan 13 hipotesis, sebanyak dua hipotesis tidak terbukti. 1) pengolahan informasi sangat berperan dalam pembentukan sikap kepada iklan dan sikap kepada merek dalam konteks iklan iklan komparatif, sedangkan dalam konteks iklan non komparatif tidak.. 2) Baik dalam iklan komparatif maupun nonkomparatif, sikap kepada iklan mempengaruhi pembentukan sikap terhadap merek, yang kemudian sikap terhadap merek menentukan niat beli konsumen terhadap produk sabun yang diamati (Surf dan So Min).