STRATEGI MEMBANGUN IMAGE KONSUMEN MELALUI DIFERENSIASI PRODUK ( Studi Kasus Pada Perusahaan Batik Danarhadi Surakarta )

Abstract

ABSTRACT Batik is popular textile product that have special and specific design. This product very famous in Indonesia and have a long history. To make batik became pleasure for the costumer, there is need a good producer view, like market condition and customer attention so batik will not suppose old fashioned. This research will see how to develop customer image using product differentiation in Danarhadi Surakarta because strategy differentiation is very importance in batik Danarhadi, so differentiation product is to do rigth thing. This reseach examines customer image are using 4 variabel ( desain, merk, price, satisfaction) as competitive as a strong for competition market global. Product a differentiation could be an innovation, because differentiation for product uniq with product competititor. Customer survey done at Danarhadi store it need 1,6 month of research. 160 questionare was broad and only 130 quistionare received, it used Linear Probability Method (LPM) and Logit Model to analysis the data. From these information that produce from the data, we are confident that we can produce research finding usefull to companies or all managers trying to engage more fully the energies and talents of their people in addressing the competitive chalanges that lie a head ABSTRAKSI Batik merupakan produk textile yang populer dimana memiliki desain yang unik dan khusus. Produk ini sangat terkenal di Indonesia dan memiliki sejarah yang panjang. Untuk membuat batik digemari, dibutuhkan pandangan yang baik dari produser berupa kondisi pasar dan mint konsumen agar batik tidak akan ketinggalan jaman (motif batiknya). Penelitian ini memperlihatkan bagaimana membangun image konsumen melalui diferensiasi produk di perusahaan Danarhadi Surakarta. Penelitian ini menguji pandangan atau image konsumen tentang batik dengan menggunakan 4 variabel (desain, merk, harga, kenyamanan) untuk bersaing di pasar global, diferensiasi produk merupakan sesuatu yang membutuhkan inovasi yang terus¬menerus, karena diferensiasi produk adalah membedakan diri dari competitor. Penelitian ini berlangsung selama 1,6 bulan dengan penyebaran kuisioner sebanyak 160 pada konter Danarhadi dan hasil jawaban dari kuisioner yang kembali sebanyak 130. Alat analisis data yang digunakan adalah Linier Probability Model (LPM) dan Logit Model. Basil dari penelitian ini malaporkan bagaimana diferensiasi produk berhubungan dan memberikan pengaruh dalam membangun image konsumen. Untuk itu strategi diferensiasi produk sangat tepat dilakukan perusahaan batik Danarhadi saat ini untuk merebut pangsa pasar yang semakin ketat ini.