Setyaningrum , An Respati (2000) ANALISIS PERKEMBANGAN KINERJA KEUANGAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO) DIVISI TANAMAN TAHUNAN SEBELUM DAN SESUDAH MERGER. Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
| PDF - Published Version 2475Kb |
Abstract
ABSTRACT The aim of the restructuring of state committee, which has been conducted a few years ago is that state committee as one of the economics performers in Indonesia should be able to compete in era globalization conform to market mechanism. The plantation sub-sector of agriculture state committee restructuring has produced 14 PT. Perkebunan Nusantara by bussiness merger, which is ruled within Governmental Regulation Nol 6-19, 1996. One of the merger results is PT. Perkebunan Nusantara EX (Persero), which is the merger between PT. Perkebunan XVIII (Persero) and PT. Perkebunan XV-XVI (Persero). In the subsequent development, it is divided into the Annual Plants DMsion and the Season Plants DMsion. The presence of merger causes the Annual Plants Division is in less unprofitable position for it Ss should bear the loss of- the Season Plants Divison. In order to understand the development of finance activity and evaluate as well whether there is finance acOW differences PT. Perkebunan Nusantara V (Pasero) of the Annual Plants Divisfon before and after the merger. Therefore it is carried out a research about : " The Analysis of finance Activik Development of PT Pelcebunan Nusantara ,CC(Perseto) of the Annual Plants Division before end eller the merger The used data within this research is secondary data in the form of finance report of PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Of the Annual Plants Division for 1992-1999, which is completed by primary data as the result of interview with the object. Data analysis is carried out by using finance ratio and statistics analysis (t¬ies') of significant level (a) = 5% and 10%. The used ratio analysis comprise Debt Equity Ratio, Cash Ratio, Net Working to Total Assets, Inventory Turn Over, Total Asset Turn Over, Collection Period, Return On Equity, Return On Asset and Net Profit Margin. The result of analysis can be found that there is actual difference of Debt Equity Ratio, Net Working Capital to Total Asset, ROE, ROA and Net Profit Margin about before and after the merger. Whereas, Cash Ratio, Inventory Turn Over, Total Asset Turnover and Collection Period can't be found the actual difference. The result of the analysis can be concluded that the presence of the PT. Perkebunan Nusantara DC (Persero) of the Annual Plants DMsion has finance activity, which becomes better than before, but can't afford to increase the efficiency of operational activity and the achievement of economics scale as well. Therefore, in taking the wisdom step. It is better for the government not to emphasize the increase of benefit only but also direct the aim of true merger. Gebrakan restrukturisasi Badan Usaha Milik Negara yang telah dilakukan beberapa tahun silam bertujuan agar BUMN sebagai salah satu pelaku perekonomian di Indonesia, mampu bersaing di era globalisasi sesuai dengan mekanisme pasar. Restrukturisasi BUMN pertanian sub sektor perkebunan telah menghasilkan 14 PT. Perkebunan Nusantara melalui penggabungan usaha (merger) yang diatur dalam Peraturan F'emerintah No. 6-19 Tahun 1996. Salah satu PT. Perkebunan Nusantara hasil merger adalah PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) yang merupakan penggabungan dari PT. Perkebunan XVIII (Persero) dengan PT. Perkebunan XV-XV1 (Persero), dalam perkembangannya terbagi menjadi Divisi Tanaman Tahunan dan DMsi Tanaman Semusim. Dengan adanya merger, -secara konsolidasi PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Divisi Tanaman Tahunan berada pada posisi yang kurang menguntungkan karena harus ikut menanggung beban kerugian yang ditanggung oleh PT. Perkebunan (PTP) induk. Untuk mengetahui perkembangan kinerja keuangan serta mengevaluasi apakah terdapat perbedaan kinerja keuangan PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) Divisi Tanaman Tahunan sebelum dan sesudah melakukan merger, maka telah dilakukan penelitian mengenai : "Analisis Perkembangan Kinaja Keuangan PT. Perkebunan Nusantara V (Persero) DMsi Tanaman Tahunan Sebelum dan Sesudah Merger". Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan PT. Perkebunan Nusantara V (Persero) Divisi Tanaman Tahunan selama tahun 199?-1999 yang dilengkapi dengan data primer hasil wawancara dengan pihak perusahaan. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif yang bertujuan menggambarkan keadaan obyek penelitian atau hal-hal yang berhubungan dengan obyek tersebut. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis rasio keuangan serta analisis statistik t-kgstpada tingkat signifikansi (0<) = 6 % dan 10 %. Analisis rasio yang digunakan meliputi Debt Equity Ratio, Cash Bello, Net Working Capital to Total Asset !inventory Tun Over, Total Asset Turnover; Collection Period, Return On Equity (ROE), Return On Asset (ROA) dan Net Prat Margin. Dari hasil analisis dapat diketahui bahwa terdapat pabedaan nyata antara Debt Egad* Raga Net Working Capital to Total Asset, ROE; ROA dan Net Prat Margin sebelum dan sesudah merger. Sedang untuk Cash Ratio, hventory Turn Over; Total Asset Tunoverdan Collecton Paloottidak terdapat perbedaan nyata. Dad hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan adanya penggabungan (merger), PT. Perkebunan Nusantara IX (Persero) DM& Tanaman Tahunan memiliki kinerja keuangan yang semakin balk namun belum mampu menciptakan sinergi melalui peningkatan efisiensi dalam kegiatan operasional maupun pencapaian skala ekonomis. Oleh karena itu dalam mengambil langkah kebijakan, sebaiknya pemaintah tidak hanya menekankan pada peningkatan laba tetapi juga mengarah pada tujuan merger yang sebenarnya.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Management |
ID Code: | 9314 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 27 Apr 2010 11:06 |
Last Modified: | 27 Apr 2010 11:06 |
Repository Staff Only: item control page