ANALI8IS KEPUTUSAN INVESTASI NASABAH PADA PRODUK TABUNGAN DI PT. PAN INDONESIA BANK CABANG SEMARANG

Abstract

ABSTRACT SiPanda ( Double Prize Panin's Savings ) is the newest savings product from Panin Bank, in its development up to the third quartal in 1996 hasn't indicated satisfied result. It can be identified from the amount that is already col¬lected only 58% from the target. Otherwise, as a savings that is made for students and university students, SiPanda savings is campleted by complexcities and facilities which are appropriate with their want and needs. Based on that problem, the research has been done to analyse the cause of SiPanda's failing and to search the best alternative solution. There are two analysis devices which are used to solve that problem, SWOT Analysis espe¬cially SAP (Strategic Advantage Profile) and Nonparametric Statistic, especially Koefisien of Konkordansi Kendall (W). For this analysis, it is taken 120 samples from all popula¬tion of students and university sutdents in Semarang for 193.774 persons. The analysis result indicated that there are two fac¬tors of SiPanda's failing. First, factor that has related with Panin Bank as a organizer bank, that is the less of promotion and the less of Panin's ATM distribution. Second, factors is related with the complexcity and facility of SiPanda 's savings, that is lottery for getting money or precious things such as car, motorbike.ABSTRAK SiPanda (Simpanan Panin Berhadiah Ganda) yang merupakan tabungan terbaru dari Bank Panin dalam perkembangan hingga kuartal III tahun 1996 belum menunjukkan hasil memuaskan. Hal ini terlihat dari besarnya jumlah dana yang berhasil di¬himpun hanya sebesar 58% dari target yang ditetapkan. Pada¬hal sebagai tabungan yang ditujukan untuk pelajar dan maha¬siswa, tabungan SiPanda ini telah dilengkapi dengan berba¬gai kelengkapan dan fasilitas yang menurut pihak manajemen bank sesuai dengan kebutuhan dan keingian mereka. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian dilakukan untuk menganalisis penyebab kegagalan tabungan SiPanda dan mencari alternatif penyelesaian terbaik. Alat analisis yang dipergunakan untuk memecahkan masalah tersebut ada dua macam yaitu analisis SWOT khususnya Profil Keunggulan Strategik (Strategic Advantage Profile) dan statistik nonparametrik, khususnya Koefisien Konkordansi Kendall (W). Untuk keperluan analisis, diambil 120 sampel dari keseluruhan populasi pe¬lajar dan mahasiswa di Kodya Semarang sebesar 193.774 orang. Basil analisis menunjukkan bahwa penyebab kegagalan ta¬bungan SiPanda dapat dikelompokkan menjadi dua faktor. Per¬tama, faktor yang berkaitan secara langsung dengan Bank Panin sebagai bank penyelenggara, berupa kurangnya promosi dan kurangnya pemerataan ATM Bank Panin. Kedua, faktor yang berkaitan dengan kelengkapan dan fasilitas tabungan yang ti¬dak dimiliki SiPanda berupa undian berhadiah uang atau un¬dian berhadiah barang berharga seperti mobil, sepeda motor.