ANALISIS DAMPAK PENGUMUMAN RIGHT ISSUE TERHADAP REAKSI PASAR DI BURSA EFEK JAKARTA

Abstract

Dalain hipotesis pasar yang efisien dikatakan bahwa harga saham akan bergerak dengan seketika dengan adanya informasi yang relevan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui reaksi investor terhadap pengumuman right issue di pasar modal Indonesia. Reaksi investor diproksi dengan abnormal return diseluruh hari pengumuman. Sampel yang digunakan adalah Right issue di Bursa Efek Jakarta, tahun 1996-1997, guna mengetahui reaksi investor terhadap pengumwnan right issue digunakan Event Study dengan 11 event window (-5 ski +5). Abnormal return dihitung dengan menggunakan Market model. Secara umum, penelitian ini menemukan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam abnormal return saham, baik sebelum, sesudah, ataupun disekitar pengumuman right issue, yang berarti bahwa pengumuman right issue tidak memiliki kandungan informasi Tidak adanya perubahan return saham pada saat pengumuman disampaikan kepada publik, disebabkan kemungkinan adanya asimetri informasi yang diterima pelaku pasar atau ada informasi lain yang dianggap lebih penting daripada pengumuman right issue. Pada tahun 1996 — 1997 kondisi Bursa Efek Jakarta belum termasuk effisiensi pasar bentuk setengah kuat. Hal ini menunjukkan bahwa perubahan harga-harga saham belum mencenninkan secara penuh informasi pengumuman right issue, yang berarti bahwa pasar bereaksi secara lambat yang ditandai dengan adanya reaksi pasar beberapa hari setelah pengumuman right issue disampaikan kepada publik. Pada alchirnya, kami menyimpulkan bahwa pengumuman right issue belum merupakan kabar baik bagi investor, informasi pengumuman right issue belum diterima secara bersamaan oleh investor.The efficient market hypotheses state that security prices intaneously reflect all relevant available information. The purpose of this study is to investigate the investor reaction to right issue announcement in Indonesia Capital Market. Investor reaction is proxied by abnormal return surrounding announcement day. The sample are the right issue by firms listed in Jakrta Stock Exchange during the period 1996- 1997. Event study with 11 event window (from day —5 to day +5) is used to investigate the investors reaction. Abnormal return was calculated by Market model. Generally, we find that there is not any different stock return significantly, either before, after, or arround right issue announcement, this means that right issue does have an information content. There is no change of stock return, caused by possibility of information asymmetric which received by investor or there is another information that is more important than right issue announcement. In 1996 — 1997, the condition of Jakarta Stock Exchange did not include a semi strong market efficiency. It shows that the change of stock return did not fully reflect information of right issue announcement, this means that market reacts slowly which is signaled by some days market reaction after right issue announcement conveyed to public. Finally, we conclude that right issue announcement was not a good news for investor, the information of right issue hasn't been received together by investor yet.