Wahyono, Wahyono (2001) ORIENTASI PASAR DAN INOVASI : PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA PEMASARAN ( Studi Kasus pada Industri Meubel di Kabupaten Jepara ). Masters thesis, program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
| PDF - Published Version 3073Kb |
Abstract
ABSTRACT In the marketing research area, according to several researchers explained a company's culture that market oriented is the key to get the superiority of company's performance. However, the mixed results of prior empirical research are not consistent. This field study develops a model with applied innovative strategy to improve market performance, and technical innovation which is followed by administrative innovation which is expected to improve market performance. As such a research framework has been proposed to test the influence of market orientation, innovation on market performance. The responses of 102 managers from 352 furniture- manufacturing companies in Jepara to a questionnaire survey designed to measure the variables, were analyzed by using a structural equation modelling (SEM). This research which was run by AMOS 4.00 showed that the latent variable of market orientation include of customer orientation, competitor orientation and cross-departmental function coordination influenced to market performance that was indicated by sales growth, customer growth and ROI. There are a positive relationship between innovative culture and market performance ; a positive relationship between technical innovation and market performance. Furthermore, the analysis proved that technical innovation has more influences to market performance than administrative innovation. The acceptable test for signification test model has been conducted by testing goodness of fit that is GFI (Goodness of Fit Index), AGFI (Adjusted Goodness of Fit Index), CFI (Comparative Fit Index), RMSEA (Root Mean Square Error of Approximation), TLI (Tucker Lewis Index) and CR (Critical Ratio). ABSTRAKSI Sebuah budaya perusahaan yang berorientasi pasar oleh para peneliti di bidang pemasaran telah dianggap sebagai elemen kunci dalam mencapai kinerja perusahaan yang superior. Namun demikian, beberapa penelitian yang lain memperoleh hasil yang beragam. Dengan didesain bersamaan dengan strategi inovasi dimungkinkan akan meningkatkan kinerja pemasaran. Inovasi Teknis yang diikuti secara seimbang oleh inovasi administratif diharapkan akan mampu mendorong pasar dan meningkatkan kinerja pemasaran. Dalam konteks ini, diajukankan suatu model penelitian untuk menguji pengaruh orientasi pasar, inovasi terhadap kinerja pemasaran. Penelitian ini menggunakan sample 102 dari 352 perusahaan pada industri meubel di Kabupaten Jepara yang dianalisis dengan menggunakan Structural Equation Modelling (SEM). Hasil penelitian dengan AMOS 4.00 menunjukkan bahwa derajat orientasi pasar yang terbentuk melalui dimensi-dimensi orientasi pelanggan, orientasi pesaing dan koordinasi antar fungsi berpengaruh nyata terhadap kinerja pemasaran yang memiliki dimensi pertumbuhan penjualan, pertumbuhan pelanggan dan ROI. Kultur inovasi berpengaruh positif terhadap kinerja pemasaran. Sedangkan untuk inovasi tehnis dan inovasi administrasi juga berpengaruh secara nyata terhadap kinerja pemasaran. Dari hasil analisis lebih lanjut dapat diketahui bahwa inovasi tehnis ternyata memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap kinerja pemasaran dibandingkan dengan inovasi administratif. Hasil komputasi untuk pengujian model menunjukan hasil yang dapat diterima dengan menggunakan goodness of fit yaitu GFI (Goodness of Fit Index), AGFI (Adjusted Goodness of Fit Index), CFI (Comparative Fit Index), RMSEA (Root Mean Square Error of Approximation), TLI (Tucker Lewis Index) dan CR (Critical Ratio).
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Management |
ID Code: | 9102 |
Deposited By: | Mr UPT Perpus 2 |
Deposited On: | 23 Apr 2010 08:34 |
Last Modified: | 23 Apr 2010 08:34 |
Repository Staff Only: item control page