ANALISIS PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN TERILkDAP SIKAP KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA ( Studi di PT. Coca-Cola Amatil Indonesia Bottling Central Java )

Abstract

ABSTRACT The success of organization evenly not based on organization's system and technology advantages. But corporate culture management is important for a company due to its ability to effect individual work attitude, and especially to support human resources performance on company. Good management corporate culture and positive work attitude need to do in order that corporate culture can give maximal benefit to company. This thesis attempts to extend existing research by presenting an analysis of predictive influence between corporate culture with work attitude toward human resources performance. Actually, the problem of this study is corporate culture has not strong, because there are different variance due to inherited behavior character, and the low work attitude (inconsistent) influence toward performance. The object for the research was PT Coca-Cola Amatil Indonesia Bottling — Central Java, where respondent were taken from manager, supervisor, coordinator, staff and another selected functional employee with 125 respondents as sample. Structural Equation Modeling (SEM) has used SPSS 10.0 and AMOS 4.0 programs with in this research to test 3 hypothetical which has developed. The result of research shows three hypothesis are accepted. That hypothesis are corporate culture has the significant affect positively with work attitude, corporate culture has the significant affect positively with performance and attitude has the significant affect positively with performance, too. The acceptable test for signification test model have done by testing goodness of fit that is GFI (Goodness of Fit Index), AGFI (Adjusted Goodness of Fit Index ), CFI ( Comparative Fit Index), RMSE (Root Mean Square Error of Approximation), TLI (Tucker Lewis Index) and CR (Critical Ratio). Result of this research presenting in term of theoretical implication that supported previous research and managerial implication related on organization behaviour and human resources management. ABSTRAK Keberhasilan organisasi seringkali tidak hanya berdasarkan pada keunggulan sistem atau teknologi yang dimiliki. Namun pengelolaan budaya perusahaan merupakan hal yang penting bagi perusahaan karena kemampuannya mempengaruhi sikap kerja individu, dan khususnya mendorong kinerja sumber daya manusia dalam perusahaan. Pengelolaan budaya perusahaan yang baik dan sikap kerja positif perlu dilakukan agar budaya perusahaan tersebut dapat memberikan manfaat maksimal bagi perusahaan. Tesis ini berusaha untuk menganalisis pengaruh antara budaya perusahaan terhadap sikap kerja dalam hubungannya untuk meningkatkan kinerja sumber daya manusia. Sebenarnya masalah yang timbul dari studi ini adalah budaya perusahaan yang tidak kuat, karena adanya perbedaan variasi dari karakter perilaku yang ada dan lemahnya sikap kerja (tidak konsisten) mempengaruhi terhadap kineija. Objek penelitian adalah PT. Coca-Cola Amatil Bottling Central Java, dengan responden diambil dari manajer, supervisor, koordinator, staf dan karyawan fungsional yang dipilih dengan sampel sebanyak 125 responden. Program SPSS 10.0 dan AMOS 4.0 dengan Structural Equation Model (SEM) digunakan pada penelitian ini untuk menguji 3 hipotesis yang telah dikembangkan. Hasil pengujian menunjukkan 3 hipotesis diterima. Hipotesis-hipotesis tersebut adalah budaya perusahaan berpengaruh positif secara signifikan terhadap sikap kerja, budaya perusahaan berpengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja dan sikap kerja berpengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja. Hasil pengujian model menunjukkan hasil yang dapat diterima dengan menggunakan goodness of fit yaitu GFI (Goodness ofFit Index), AGFI (Adjusted Goodness of Fit Index ), CFI ( Comparative Fit Index), RMSE (Root Mean Square Error of Approximation), TLI (Tucker Lewis Index) dan CR (Critical Ratio). Hasil penelitian ini juga memberikan implikasi teoritis yang mendukung hasil-hasil penelitian sebelumnya dan implikasi manajerial dalam kaitan perilaku organisasi dan manajemen sumber daya manusia.