EVALUASI STRATEGI KEUANGAN DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA MASA KRISIS (Studi Kasus di PT Nasmoco Purwokerto)

Abstract

ABSTRACT The economic crisis which was happened in the middle of 1997 caused the economic failure and Indonesia's bussiness world, including automotive industry. Indirectly, the impact of the crisis will influence to the company financial, so that can cause the decrease of financial performance of the company, therefore the company will get the financial distress. The purpose of this research is to evaluate financial performance and the condition of financial distress, so we can get the best strategic alternative to be used in financial performance improvement of PT Nasmoco Purwokerto as the average comparison of the financial ratio to the four Toyota's branches in Central Java. The analyzed that is used on this research is financial ratio analysis which are liquidity, leverage, activity and profitability ratios. These financial ratios are to evaluate the financial performance of the company while multiple discriminant analysis ABSTRAKSI Krisis ekonomi yang terjadi sejak pertengahan tahun 1997 menyebabkan terpuruknya ekonomi dan dunia bisnis di Indonesia, termasuk industri otomotif Secara tidak langsung, dampak dari krisis tersebut akan berpengaruh terhadap keuangan perusahaan, sehingga mengakibatkan menurunnya kinerja keuangan perusahaan dan perusahaan mengalami kesulitan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja keuangan dan kondisi kesulitan keuangan serta menyusun alternatif strategi di bidang keuangan yang memungkinkan dalam rangka perbaikan kinerja keuangan Nasmoco Purwokerto yang dibandingkan dengan rata — rata rasio keuangan 4 (empat) cabang Toyota di Jawa Tengah. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis rasio keuangan, yaitu rasio likuiditas, leverage, aktivitas dan profitabilitas. Rasio keuangan ini untuk mengevaluasi kinerja keuangan perusahaan dan multiple discriminant analysis Z -- Score untuk mengevaluasi kondisi kesulitan keuangan perusahaan. Berdasarkan hash analisis rasio keuangan maka dapat diperoleh hasil bahwa kinerja keuangan PT Nasmoco Purwokerto cenderung mengalami penurunan akibat terjadinya krisis ekonomi, sehingga PT Nasmoco Purwokerto berpotensi mengalami kesulitan keuangan, meskipun belum terancam bangkrut.