PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL: BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING

Abstract

ABSTRACT The research examined the effect of budget participation toward managerial performance both on directly and non-directly, by examining organization culture (people oriented vs job oriented) and motivation which serves as moderating variables. The research samples selected using non-randomly probability sampling method were 77 managers of manufacturing companies in Indonesian. The data were collected at questionnaire a cross mail survey. The test of contingency variables (organization culture and motivation) by using residual approach that used by Bambang Riyanto (1995, 1997 and 2001). This approach is fit in research that included more than one moderating variables rather than interaction approach, which have econometric issues (multicollinierity). The results of non-response bias test shows the questionnaires were returned on time, didn't different from the questionnaire initial were beyond due date. The results of the research, however, could give the general conclusion. The results of this research were consistent with prior research, which showed that budget participation had no direct effect on managerial performance. Furthermore, the findings supported the research hypothesis that the higher degree of fit between budget participation and the organization culture people oriented, the higher managerial performance. Other results of this research found that motivation doesn't moderate the effect of budget participation toward managerial performance. Key Words: Budget participation, organization culture, motivation, managerial performance, contingency theory, moderating variable, residual approach, Indonesian viiABSTRAK Penelitian ini menguji kembali pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial secara langsung maupun tidak langsung, dengan menguji budaya organisasi (orientasi pada orang vs orientasi pada pekerjaan) dan motivasi yang berfungsi sebagai variabel moderating. Sampel penelitian dipilih menggunakan metode non-randomly probability sampling adalah 77 manajer dari perusahaan manufaktur di Indonesia. Data dikumpulkan dengan mengirimkan kuesioner melalui mail survey. Pengujian variabel kontinjensi (budaya organisasi dan motivasi) dengan menggunakan pendekatan residual yang digunakan oleh Bambang Riyanto (1995, 1997dan 2001). Pendekatan ini cocok untuk penelitian yang melibatkan lebih dari satu variabel moderating dibandingkan dengan pendekatan interaksi yang memiliki masalah ekonometrik (multikolinieritas) Hasil uji non-response bias menunjukkan kuesioner yang kembali tepat waktu tidak ada perbedaan jawaban dengan kuesioner yang kembali lewat batas waktu. Oleh karena itu, basil penelitian ini dapat memberi kesimpulan yang general. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian-penelitian terdahulu, yang menunjukkan bahwa partisipasi penyusunan anggaran tidak secara langsung mempengaruhi kinerja manajerial. Selanjutnya basil penelitian ini mendukung hipotesis penelitian bahwa semakin tinggi tingkat kesesuaian antara partisipasi penyusunan anggaran dan budaya organisasi orientasi pada orang, semakin tinggi kinerja manajerial. Hasil yang lain dalam penelitian ini menemukan bahwa motivasi tidak memoderasi pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manaj erial. Kata-kata kunci : Partisipasi penyusunan anggaran, budaya organisasi, motivasi, kinerja manajerial, teori kontinjensi, variabel moderating, pendekatan residual, Indonesia viii