ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI DASAR PEMBEDA LABA PADA PERUSAHAAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK JAKARTA

Abstract

ABSTRACT The objective of this study is to empirically examine whether the financial ratios have ability to be the great dicriminator to show increasing and decreasing earnings at go public companies in Jakarta Stock Exchange The financial ratios as independent variables covering liquidity (current ratio), solvency (leverage ratio, debt to equity ratio), activity (fixed assets turn over, total assets turn-over), profitability (profit margin, net profit margin, operating profit margin, return on investment, return on equity) and capital market ratios (price earning ratio, dividend yield). As dependent variable of the study is changes of profit Wore taxes that nominally (increasing and decreasing earnings). In this study use documentation method with secondary data taken from financial reports of go public companies at Jakarta Stock Exchange, publicated on 1999 - 2000 and December 31' as the end of annual report, taken from Indonesian Capital Market Directory 2001. %here are 35 companies that utilized as the samples, were taken by purposive sampling method (on 1999 - 2000). Based on calculation output of Multiple Discriminant Analysis/ MDA and level of significant 5% shows the financial ratios have ability to be the great dicriminator to show increasing and decreasing earnings at go public companies in Jakarta Stock Exchange significantly. That is net profit margin and current ratio covering: . Net profit margin variable have more important relatively than current ratio variable to compose discrminant function. 2. Canonical correlation squares is 0,286225, means 28,6225% varians in dependent variable is explained discrminant variable (net profit margin and current ratio). The remains (71,3775%) is explained another discriminant variables. It is not included on the model 3. Percentage of an exact classification friction of MDA is enough convince is 74,3%. ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris rasio-rasio keuangan yang manakah yang memiliki kemampuan untuk menjadi pembeda terbaik dalam menunjukkan kenaikan dan penurunan laba pada perusahaan yang go public di BEJ secara signifikan. Variabel independen penelitian ini yaitu rasio-rasio keuangan yang meliputi rasio likuiditas (current ratio), rasio solvabilitas (leverage ratio, debt to equity ratio), rasio aktivitas (fixed assets turn over, total assets turn-ove•), rasio profitabilitas (profit margin, net profit margin, operating profit margin, return on investment, return on equity), rasio pasar modal (price earning ratio, dividend yield). Sedangkan variabel dependen penelitian ini adalah perubahan laba sebelum pajak yang bersifat nominal (kenaikan atau penurunan laba). Jenis data pada penelitian ini yaitu data sekunder, yang berasal dari laporan keuangan perusahaan go public di BEJ yang dipublikasikan tahun 1999-2000 dan memakai tanggal 31 Desember sebagai akhir tahun pembukuan, yang dapat diperoleh dari 1CMD 2001. Metode pengumpulan data pada penelitian ini yaitu metode doku-mentasi. Jurnlah sampel penelitian ini yaitu 35 perusahaan, yang dilakukan dengan metode purposive sampling (1999 — 2000). Berdasarkan hasil perhitungan seleksi variabel dengan multiple discriminant analysis! MDA dan tingkat signifikansi 5% menunjukkan, rasio-rasio keuangan yang memiliki kemampuan pembeda terbaik dalam menunjukkan kenaikan dan penurunan laba pada perusahaan yang go public di BEJ secara signifikan ditunjukkan oleh net profit margin dan current ratio, dimana : 1. Variabel net profit margin relatif lebih penting dibandingkan variabel current ratio dalam membentuk fungsi diskriminan. 2. Nilai kuadrat dari canonical correlation sebesar 0,286225. Ini menunjukkan bahwa 28,6225% varians dalam variabel dependen (kenaikan dan penurunan laba) dapat dijelaskan oleh variabel diskriminan, yaitu net profit margin dan current ratio. Sedangkan sisanya (71,3775%), dijelaskan variabel diskriminan lain yang tidak termasuk dalam model. 3 Persentase ketepatan klasifikasi fungsi yang dilakukan MDA di atas cukup meyakinkan yaitu 74,3%.