ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUBAHAN NILAI TUKAR RUPIAH INDONESIA TERHADAP DOLLAR AMERIKA

Abstract

ABSTRACT Since Indonesia submit free floating exchange rate system, where the determination of Rupiah's exchange value compare with the foreign currency, especially to American Dollar, is up to the market mechanism, fluctuation exchange Rupiah's value to be very difficult predictable. The main issue of this research is will change difference money supply (M2), inflation, deposit interest and gross domestic product riil between Indonesia and America variable's effect on change exchange rate on partial or simultant before economic crisis, economic crisis and total period, and the purpose from this research is to get empirical evidence effect change difference money supply (M2), inflation, deposit interest and gross domestic product riil between Indonesia and America variable's on change exchange rate on partial or simultan before economic crisis, economic crisis and total period. Data needed is secondary data from International Finance Statistics and Statistika Ekonomi dan Keuangan Indonesia. The method to gate sample in this research use Documentation Technic is with to register or to copy data from International Finance Statistics, Statistika Ekonomi dan Keuangan Indonesia dan journals. Research period include before economics crisis period (1993-1997), economics crisis period (1998-2001) and total period (1993-2001). Multi linier regression is used to measured hypothesis with t test, F test and R2 test, other examination is on classic assumption which consist of data normality, multicolinierity, autocorrelation and heteroscedlastisity. Based on result, this research has not found classic deviation assumption before economic crisis, economic crisis and total period, this show that available data has fulfill the condition to use multi tinier regression model From the result oft test, on the similarity between multi linier regression before economics crisis, economics crisis and total period, founded three variable that significant effect on change exchange rate which are change difference money supply (M2), inflation and gross domestic product rill between Indonesia and America variable's and founded one variable that insignificant effect on change exchange rate which is deposit interest rate. From the result of F test on the similarity between multi linier regression before economic crisis, economic crisis and total period, together change difference money supply (M2), inflation, deposit interest rate and gross domestic product between Indonesia and America variable's significanly effect on change exchange rate variable. ABSTRAKSI Sejak diberlakukannya sistem nilai tukar mengambang bebas di Indonesia, dimana penentuan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing, khususnya Dollar Amerika diserahkan kepada mekanisme pasar, fluktuasi nilai tukar Rupiah menjadi sangat sulit diprediksi. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah apakah variabel perubahan selisih jumlah uang beredar (M2), inflasi, suku bunga deposito dan produk domestik brutto riil Indonesia dan Amerika Serikat mempengaruhi perubahan nilai tukar baik secara partial maupun simultan sebelum krisis ekonomi, saat krisis ekonomi dan total periode penelitian, sedangkan tujuan dad penelitian ini adalah mendapatkan bukti empiris pengaruh perubahan selisih jumlah uang beredar (M2), inflasi, suku bunga deposito dan produk domestik produk riil Indonesia dan Amerika Serikat secara partial maupun simultan terhadap perubahan nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika sebelum krisis ekonomi, saat krisis ekonomi dan total periode penelitian. Data yang diperlukan berupa data sekunder yang diperoleh dad International Finance Statistics (IFS), Statistika Ekonomi dan Keuangan Indonesia (SEKI). Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi yaitu dengan mencatat atau mengcopy data yang tercantum pada IFS, SEKI dan jumal-jurnal terkait. Periode penelitian dibagi menjadi periode sebelum krisis ekonomi (tahun 1993-1997), periode saat krisis ekonomi (tahun 1998-2001) dan total periode penelitian (tahun 1993-2001). Regresi linier berganda digunakan untuk menguji hipotesis yang telah diajukan yaitu dengan uji t, uji F dan uji R2, selain itu juga dilakukan pengujian terhadap asumsi ldasik yang meliputi uji normalitas data, multikolinieritas, autokorelasi dan heteroskedastisitas. Berdasarkan hasil pengujian asumsi data tidak ditemukan penyimpangan asumsi klasik baik sebelum krisis ekonomi, saat krisis ekonomi dan total periode penelitian, hal ini menunjukkan bahwa data yang tersedia telah memenuhi syarat untuk dianalisis dengan model persamaan regresi linier berganda. Dari basil uji t, baik pada persamaan regresi linier berganda sebelum krisis ekonomi, saat krisis ekonomi dan total periode penelitian ditemukan tiga variabel yang berpengaruh signifikan terhadap perubahan nilai tukar yaitu variabel jumlah uang beredar (M2), inflasi dan pruduk domestik brutto riil dan ditemukan pula satu variabel yang tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan nilai tukar yaitu variabel suku bunga deposito. Dan basil uji F, baik pada persamaan regresi linier berganda sebelum krisis ekonomi, saat krisis ekonomi dan total periode penelitian, secara bersama-sama variabel perubahan selisih jumlah uang beredar (M2), inflasi, suku bunga deposito dan produk domestik produk dil Indonesia dan Amerika Serikat berpengaruh signifikan terhadap variabel perubahan nilai tukar.