ANALISIS PENGARUH STOCK SPLIT TERHADAP RETURN SAHAM DI BURSA EFEK JAKARTA ( Pendekatan Hipotesis Pasar Efisien Setengah Kuat )

Abstract

This research examimes the influence of information published especially stock split announcement to stock return with hypothesis of semi-strong efficiency market in Jakarta Stock Exchange in 1999. The announcement of stock split has resulted a market reaction. This market reaction can be seen from the existence of abnormal stock return after announcing of the announcement. This abnormal return means more reaction happen from market with the result that stock price change from normal form. The research intends to examine and analyze whether the announcement of stock split at Jakarta Stock Exchange have result a significant abnormal return and whether the market quickly reflecting the information contents to the stock price. The research involving 12 emiten stock. Data used in this research in the form of closing price data and Index of Stock Price Combined in 1999. The research used event study method for analyzing. The result of the research shows that the first day after stock split announcement have influenced significantly to stock return (a = 5%), with abnormal return 8,64 %. This means that the information has a meaning to investor and the market reflecting the contents of information which causing positive abnormal return. This also shows that Jakarta Stock Exchange efficiently in semi-strong form. ABSTRAKSI Penelitian ini menguji pengaruh informasi yang dipublikasikan khususnya pengumuman stock split terhadap return saham dengan hipotesis efisiensi pasar setengah kuat di Bursa Efek Jakarta pada tahun 1999. Peristiwa pengumuman stock split telah mengakibatkan terjadinya reaksi pasar. Reaksi pasar ini dapat dilihat dengan adanya abnormal return saham setelah diumumkannya pengumuman tersebut. Dengan terjadinya abnormal return berarti terjadi reaksi lebih dari pasar sehingga berakibat harga saham mengalami perubahan dari kondisi normal. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis apakah peristiwa pengumuman stock split di Bursa Efek Jakarta menimbulkan abnormal return yang signifikan dan apakah pasar secara cepat merefleksikan kandungan informasi tersebut ke dalam harga sahan. Studi ini melibatkan 12 emiten saham. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data harga saham saat penutupan (closing price) dan Indeks Harga Salim Gabungan pada tahun 1999. Metode yang digunakan untuk menganalisis digunakan metode event study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada hari pertama setelah pengumuman stock split berpengaruh secara signifikan terhadap return saham (a = 5 %), dengan abnormal return sebesar 8,64 %. Hal ini memberikan arti bahwa informasi tersebut mempunyai makna bagi investor dan pasar merefleksikan kandungan informasi tersebut berupa terjadinya abnormal return yang positip. Hal ini juga menunjukkan bahwa Bursa Efek Jakarta telah efisien dalam bentuk setengah kuat.