Analisis Fenomena Moneter Neraca Pembayaran Indonesia : Suatu Studi Tentang Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya Periode 1980-2003

Abstract

ABSTRACT The objective of this research is to analyze the effect of the change on the exchange rate, the GDP, the international price, the domestic credit and the domestic interest rates to the change of the international reserve of Indonesia. This analyze for the short term and long term change. The data are analyzed by the Error Correction Model (ECM). This research yield will give contribution to the empirical study with dynamic model and will support the Indonesia government in order to formulate the policies for managing the balance of payment. This research uses the monetary approach to the balance of payment. This theory looks the balance of payment as the monetary phenomena. So the analyze was derived from the money market equilibrium. Based on the derivation this theory makes a hypotheses that the relationship between the international reserve with :1) the exchange rate is positive, 2) the national income is positive, 3) the international price is positive, 4) the credit domestic is negative and 5) the domestic price is negative. The yield of this research is consistent with the monetary hypotheses. It is found that the coefficient of the international price is the biggest in the short term and long term function. By using t statistic testing , it can be concluded that partially except the domestic interest rate is not significant. By using F statistic testing, it can be concluded that the relationship between the international reserve with the exchange rate, the national income, the international price, the domestic credit and the interest rate is significant. The R Square is 82,58 %. It means that 82,58 % change in the international reserve can be affected by exchange rate, national income, international price, domestic credit and domestic interest rates. The rest can be contributed by another factors. RINGICASAN PENELITIAN Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan variabel kurs, perubahan pendapatan nasional, perubahan tingkat harga, perubahan kredit domestik dan perubahan tingkat bunga terhadap perubahan posisi neraca pembayaran Indonesia. Analisis pengaruh tersebut dilakukan baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Analisis data penelitian ini menggunakan teknik Model Koreksi Kesalahan (Error Correction Model = ECM). Data yang digunakan adalah data time series dari tahun 1980 sampai dengan tahun 2003. Diharapkan hasil analisis dalam penelitian ini dapat bermanfaat dalam penelitian empirik dengan mengembangkan model dinamik dan dapat mendukung pemerintah dalam rangka merumuskan kebijakan-kebijakan pengendalian neraca pembayaran. Dasar teori yang digunakan adalah teori pendekatan moneter terhadap neraca pembayaran. Teori ini memandang neraca pembayaran sebagai fenomena moneter. Oleh karena itu analisis hubungan antara faktor-faktor pengaruh saldo neraca pembayaran dilakukan melalui keseimbangan pasar uang. Dan basil derivasi persamaan pasar uang, teori ini menghipotesiskan bahwa hubungan antara saldo neraca pembayaran dengan.1) variabel kurs adalah positif 2) variabel pendapatan nasional adalah positif; 3) variabel harga internasional adalah positif; 4) variabel kredit domestik negatif dan 5) variabel tingkat bunga dengan adalah negatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa hubungan antara variabel-variabel tersebut di atas dengan saldo neraca pembayaran adalah sesuai dengan hipotesis pendekatan moneter terhadap neraca pembayaran. Dari persamaan regresi jangka pendek dan jangka panjang ditemukan bahwa koefisien yang paling besar dimiliki oleh variabel harga internasional. Kemudian dari basil uji hipotesis parsial disimpulkan bahwa semua variabel bebas berpengaruh signifikan, kecuali variable tingkat bunga domestik yang tidak signifikan baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Dan hasil uji hipotesis secara simultan ditemukan bahwa perubahan kurs, perubahan pendapatan nasional, perubahan harga internasional, perubahan kredit domestik dan perubahan tingkat bunga secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap perubahan saldo neraca pembayaran. Kemudian dari basil uji Goodness of Fit ditemukan bahwa pengaruh variabel-variabel bebas terhadap saldo neraca pembayaran Indonesia sangat kuat yang ditunjukkan dengan nilai R Square sebesar 82,58 %.