HUBUNGAN ANTARA SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN SUBYEKTIF YANG DIALAMI OLEH TENAGA KERJA WANITA BAGIAN PENJAHITAN DI PT RODEO KNITTING AND GARMENT INDUSTRY SEMARANG

LESTARI, WIJI (2000) HUBUNGAN ANTARA SIKAP KERJA DENGAN KELUHAN SUBYEKTIF YANG DIALAMI OLEH TENAGA KERJA WANITA BAGIAN PENJAHITAN DI PT RODEO KNITTING AND GARMENT INDUSTRY SEMARANG. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
12Kb

Official URL: http://www.fkm.undip.ac.id

Abstract

PT Rodeo Knitting and Garment Industry Semarang adalah badan usaha milik swasta yang bergerak dalam usaha pakaian jadi. Hasil produksi sebagian besar di ekspor ke luar negeri sehingga hasil produksi harus berkualitas tertentu yang disyaratkan oleh pemesan dalam jangka waktu tertentu. Untuk memenuhi syarat-syarat tersebut harus didukung dengan kondisi fisik lingkungan kerja yang baikm mesin dan sarana kerja yang memenuhi syarat sertamanusia yang mempunyai disiplin dan keterampilan tinggi yang sesuai dengan bidangnya agar tercapai produktivitas yang optimal. Salah satu faktor yang mempunyai produktiviras adalah kelelahan tenaga kerja,. Sikap kerja tenaga kerja yang tidak ergonomis dapat menjadi beban tambahan tenaga kerja yang mengakibatkan timbulnya kelelahan. Masalah yang terdapat di lingkungan kerja bagian penjahitan adalah belum adanya keserasian antara tempat duduk dan meja kerja dengan ukuran antropometri tenaga kerja. Hal tersebut akan mengakibatkan daya kerja tenaga kerja menurun. Tujuan penelitian ialah untuk mengetahui hubungan an sikap kerja dengan keluhan subyektif yang dialami oleh tenaga kerja. Jenis penelitian adalah eksplanatory dengan pendekatan cross sectional. Metode yang digunakan adalah survei dengan aturan pengambilan samel secara purposive random sampling. Populasi penelitian adalah tenaga kerja wanita bagian penjahitan sebanyak 104 orang, sedangkan sampel dipilih dari jumlah populasi yang memenuhi kriteria tertentu yaitu 52 orang. Berdasarkan hasil penelitian dinilai bahwa sikap kerja berdasar tinggi siku duduk ternyat aterdapat 15 orang mempunyai sikap kerja ergonomis sedangkan 37 orang mempunyai sikap kerja tidak ergonomis. Berdasar panjang tungkai bawah ada 14 orang yang mempunyai sikap kerja ergonomis sedangkan 38 orang mempunyai sikap kerja tidak ergonomis. Keluhan yang dialami olehtenaga kerja wanita bagian penjahitan adalah berupa keluhan kesemutan pada lengan dan pinggang, kaku pada leher dan bahu, pegal pada punggung, pegal pada pinggang, pegal pada persendian kaki, kesemutan pada kaki serta cepat lelah. Dari hasil uji chi square terdapat hubungan antara sikap kerja dengan keluhan subyektif. Untuk itu disarankan pihak perusahaan mengadakan modifikasi sarana kerja agar sesuai dengan possisi kerja saat bekerja. Kata Kunci: SIKAP KERJA

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:8652
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:19 Apr 2010 09:57
Last Modified:19 Apr 2010 09:57

Repository Staff Only: item control page