Dwi Ajeng, Novitasari and Fithra Dieny, Fillah and Purwanti, Rachma and Margawati, Ani Perbedaan Kualitas Diet dan Aktivitas Fisik pada Penyintas dan Non-Penyintas COVID-19 di Kota Semarang. - . (Unpublished)
| PDF 31Kb |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang : Pandemi COVID-19 di Indonesia muncul sejak awal tahun 2020 memicu perubahan gaya hidup, yaitu kualitas diet dan aktivitas fisik yang menunjukkan adanya perbaikan khususnya pada penyintas COVID-19. Tujuan : Menganalisis perbedaan kualitas diet dan aktivitas fisik pada kelompok penyintas dan non-penyintas COVID-19 di Kota Semarang dan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas diet dan aktivitas fisik pada kelompok penyintas dan non-penyintas COVID-19. Metode : Desain studi cross sectional dengan subjek warga Kota Semarang berusia 22-45 tahun sebanyak 100 subjek (50 penyintas dan 50 non-penyintas COVID-19) dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data wawancara Semi Quantitative-Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ), dilanjutkan penilaian kualitas diet menggunakan Diet Quality Index-International (DQI-I). Pengambilan data aktivitas fisik menggunakan International Physical Activity Questionnaire-Short Form (IPAQ-SF). Analisis data menggunakan metode Mann-Whitney dan Spearman’s. Hasil : Kualitas diet kedua kelompok menunjukkan terdapat perbedaan (p=0,012), dimana kualitas diet kelompok penyintas secara deskriptif lebih baik. Komponen kualitas diet variasi menunjukkan perbedaan (p<0,001), termasuk subkomponen keseluruhan (p=0,005) dan protein (p<0,001). Aktivitas fisik kedua kelompok tidak menunjukkan perbedaan (p=0,639), termasuk pada ketiga komponennya. Terdapat perbedaan aktivitas sedenter pada kedua kelompok (p=0,035). Tingkat pendapatan berhubungan positif dengan kualitas diet penyintas COVID-19. (p=0,043). Simpulan : Kualitas diet kedua kelompok menunjukkan perbedaan, mayoritas lebih baik pada kelompok penyintas COVID-19. Tingkat pendapatan berhubungan positif dengan kualitas diet penyintas COVID-19. Aktivitas fisik pada kedua kelompok menunjukkan tidak terdapat perbedaan, namun aktivitas sedenter menunjukkan adanya perbedaan pada kedua kelompok. Kata Kunci : aktivitas fisik, COVID-19, kualitas diet, non-penyintas COVID-19, penyintas COVID-19
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Nutrition Science Faculty of Medicine > Department of Nutrition Science |
ID Code: | 84724 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 12 Sep 2022 12:30 |
Last Modified: | 12 Sep 2022 12:30 |
Repository Staff Only: item control page