HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA, DURASI KERJA, PRODUKTIVITAS KERJA, DAN POSTUR KERJA TERHADAP KELUHAN MUSCULOSKELETAL PADA PEKERJA PEMETIK TEH DI PT PAGILARAN JATIBOJA

ARGATA, WANDA FIRRA (2021) HUBUNGAN ANTARA MASA KERJA, DURASI KERJA, PRODUKTIVITAS KERJA, DAN POSTUR KERJA TERHADAP KELUHAN MUSCULOSKELETAL PADA PEKERJA PEMETIK TEH DI PT PAGILARAN JATIBOJA. Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
13Kb

Abstract

Pekerjaan memetik teh merupakan pekerjaan yang mempunyai risiko terjadinya keluhan muskuloskeletal karena pekerjaannya banyak melibatkan aktivitas fisik. Keluhan muskuloskeletal dapat terjadi karena proses pekerjaan yang dilakukan secara berulang, posisi kerja yang tidak ergonomis dan dengan waktu atau durasi kerja yang lama. Keluhan muskuloskeletal juga dapat berpengaruh terhadap produktivitas pekerja. Penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara masa kerja, durasi kerja, produktivitas kerja, dan postur kerja terhadap keluhan muskuloskeletal pada pekerja pemetik teh di PT Pagilaran JatiBoja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode Analitik Observasional dan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 52 pekerja pemetik teh. Karena jumlah populasi < 100, maka pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode quota sampel yaitu seluruh populasi dijadikan sampel yaitu sebanyak 52 pekerja pemetik teh. Variabel bebas pada penelitian ini adalah masa kerja, durasi kerja, produktivitas kerja, dan postur kerja, variabel terikat pada penelitian ini adalah keluhan muskuloskeletal, dan variabel pengganggu dalam penelitian ini adalah usia, masa kerja, IMT, dan kebiasaan olahraga. Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner karakteristik responden, keusioner nordic body maps, dan brief survey cheklist. Sedangkan teknik analisis data menggunakan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan hubungan yang signifikan antara masa kerja (p-value = 0.045), durasi kerja (p-value0.019), postur kerja (p-value=0.36) terhadap keluhan muskuloskeletal. Dan tidak ada hubungan antara produktivitas kerja (p-value=0.250) terhadap keluhan muskuloskeletal. Kesimpulan penelitian ini adalah keluhan muskuloskeletal dapat dipengaruhi oleh masa kerja, durasi kerja dan postur kerja. Kata kunci : Masa kerja, durasi kerja, produktivitas kerja, postur kerja, keluhan muskuloskeletal.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:83483
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:27 Aug 2021 10:25
Last Modified:27 Aug 2021 10:25

Repository Staff Only: item control page