WAHYONO, Yoyon and Hadiyanto, Hadiyanto (2019) LIFE CYCLE ASSESSMENT PADA PROSES PRODUKSIMULTI FEEDSTOCK BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH, MINYAK KELAPA SAWIT MENTAH DAN MINYAK RAPESEED MENTAH. Masters thesis, School of Postgraduate.
| PDF 819Kb | |
| PDF 302Kb | |
| PDF 80Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 282Kb | ||
PDF Restricted to Repository staff only 599Kb | ||
| PDF 11Kb | |
| PDF 237Kb | |
PDF Restricted to Repository staff only 1184Kb |
Abstract
Studi ini menilai siklus hidup produksi single feedstock dan multi feedstockbiodiesel dari minyak jelantah (WCO), minyak sawit mentah (CPO) dan minyak rapeseed mentah (CRO). Tahap LCA didasarkan pada ISO 14040 yaitu menentukan tujuan dan ruang lingkup, inventaris, penilaian dampak, dan interpretasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan produksi biodiesel carbon footprintdari single feedstock dan multi feedstock biodiesel dari WCO, CPO dan CRO. Penelitian ini memfasilitasi dan memanfaatkan Greenhouse Gas Protocol V1.02 sebagai metode penilaian dampak siklus hidup yang menampilkan 4 kategori dampak: CO2eq fosil, CO2eq biogenik, CO2eq dari transformasi lahan, dan penyerapan CO2. Hasil penelitian menunjukkan total pencemaran CO2 pada unit proses esterifikasi untuk memproduksi 1.045 ton WCO esterified oil adalah sebesar 0.188 ton CO2eq dan transesterifikasi untuk memproduksi 1 ton WCO biodiesel adalah 0.589 ton CO2eq. Total pencemaran CO2 pada unit proses degumming untuk memproduksi 1.28 CPO tanpa getah adalah sebesar 0.124 ton CO2eq dan transesterifikasi untuk memproduksi 1 ton CPO biodiesel adalah 0.612 ton CO2eq. Total pencemaran CO2 pada unit proses degumming untuk memproduksi 1.02 ton CRO tanpa getah adalah 0.00778 ton CO2eq dan transesterifikasi untuk memproduksi 1 ton CRO biodiesel adalah 0.204 ton CO2eq.Jumlah total pencemaran CO2 pada proses transesterifikasi untuk memproduksi 1 ton multi feedstock biodiesel skenario 1, skenario 2 dan skenario 3 secara berurutan adalah 0.48 ton CO2eq, 0.516 ton CO2eq, dan 0.552 ton CO2eq. Jadi, dapat disimpulkan produksi single feedstock CPO biodiesel menghasilkan carbon footprint yang bernilai positif pada unit proses degumming CPO dan transesterifikasi untuk memproduksi CPO biodiesel yang merugikan lingkungan. Multi feedstock biodiesel skenario 3 menjadi pilihan yang terbaik karena lebih ramah lingkungan dibandingkan single feedstock CPO biodiesel, multi feedstock biodiesel skenario 1 dan 2. Rekomendasi dari penulis yaitu pengangkutan WCO tidak menggunakan transportasi berbahan bakar diesel, pembukaan perkebunan sawit tidak melalui pembakaran hutan, dan pembukaan perkebunan rapeseed tidak melalui pembakaran hutan Kata Kunci: Biodiesel, Carbon Footprint, LCA, Multi Feedstock This study assesses the life cycle of the production of single feedstock and multi feedstock biodiesel from waste cooking oil (WCO), crude palm oil (CPO) and crude rapeseed oil (CRO). The LCA stage is based on ISO 14040, which determines the purpose and scope, inventory, impact assessment, and interpretation. The purpose of this study is to compare the carbon footprint of biodiesel production from single feedstock and multi feedstock biodiesel from WCO, CPO, and CRO. This research facilitates and utilizes the Greenhouse Gas Protocol V1.02 as a life cycle impact assessment method, shows 4 impact categories that are fossil CO2eq, biogenic CO2eq, CO2eq from land transformation, and CO2 uptake. The results showed that total CO2 pollution in the esterification process unit to produce 1,045 tons of WCO esterified oil was 0.188 tons CO2eq and transesterification to produce 1 ton of WCO biodiesel was 0.589 tons CO2eq. Total CO2 pollution in the degumming process unit to produce 1.28 CPO without gum is 0.124 tons CO2eq and transesterification to produce 1 ton of CPO biodiesel is 0.612 tons CO2eq. Total CO2 pollution in the degumming process unit to produce 1.02 tons of CRO without gum is 0.00778 tons CO2eq and transesterification to produce 1 ton of CRO biodiesel is 0.204 tons CO2eq. The total amount of CO2 pollution in the transesterification process to produce 1 ton of multi-feedstock biodiesel skenario 1, skenario 2, and skenario 3 are 0.48 tons CO2eq, 0.516 tons CO2eq, and 0.552 tons CO2eq. So, it can be concluded that the production of single feedstock CPO biodiesel produces a positive carbon footprint on the CPO degumming process unit and transesterification to produce CPO biodiesel which hurts the environment. Multi feedstock biodiesel skenario 3 is the best choice because it is more environmentally friendly compared to single feedstock CPO biodiesel, multi feedstock biodiesel skenario 1, and 2. Recommendation from the author is that transportation of WCO does not use diesel fuel transportation, the opening of oil palm plantations does not go through forest burning, and the opening of rapeseed plantations does not involve burning forests. Keyword: Biodiesel, Carbon Footprint, LCA, Multi Feedstock
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biodiesel, Carbon Footprint, LCA, Multi Feedstock |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | School of Postgraduate > Master Program in Environmental Science |
ID Code: | 82081 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 21 Dec 2020 14:58 |
Last Modified: | 21 Dec 2020 14:58 |
Repository Staff Only: item control page