Kuningan Mulya Office Tower Berbasis Kriteria EDGE di Jakarta

Abstract

Bangunan ramah lingkungan menuntut gedung-gedung yang akan dibangun memiliki nilai lebih dari sisi green design sehingga bangunan tersebut mampu memberi support terhadap lingkungan dan penggunanya. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan menekan penggunaan energi listrik, air, serta memperkecil emisi karbon yang dihasilkan selama proses bangunan tersebut dirancangan hingga secara operasional dipergunakan. Kriteria untuk membuat bangunan dengan efisiensi tersebut dapat dirancang dengan program EDGE (Excellence in Design for Greater Efficiencies) sehingga tolak ukur untuk menjadikan bangunan tersebut sebagai bangunan ramah lingkungan dapat memiliki parameter yang pasti dalam standar internasional. DKI Jakarta sendiri merupakan ibukota Indonesia yang paling potensial dalam proses pembangunan kota. Pembangunan rent office tak luput menjadi salah satu proyek yang paling berpeluang, utamanya pada area central business district Kuningan. Sudah banyak terbangun gedung-gedung yang difungsikan untuk rent office namun hanya sedikit yang mampu menekan konsumsi energi dan air dalam operasional bangunan tersebut berjalan sehingga gedung rent office tersebut boros secara penggunaan energi dan air atau bisa dikatakan tidak ramah lingkungan. Untuk menjadikan gedung-gedung rent office baru di Jakarta lebih ramah lingkungan, diperlukan suatu metode desain yang mengungguli desain bangunan tersebut secara efisiensi energi, air, maupun emisi karbon dari material bangunan. Berbasis pada kriteria EDGE, diharapkan dapat menjadi solusi untuk membuat desain rent office yang lebih ramah lingkungan dengan menargetkan saving energy, water saving, serta material saving yang mencapai setidaknya 20% pada masing-masing kategori.