GAMBARAN PENGELOLAAN RANTAI DINGIN VAKSIN MENINGITIS (STUDI DI PENYELENGGARA VAKSINASI MENINGITIS UNTUK JAMAAH UMRAH DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

SETIAWAN, ANDRI (2020) GAMBARAN PENGELOLAAN RANTAI DINGIN VAKSIN MENINGITIS (STUDI DI PENYELENGGARA VAKSINASI MENINGITIS UNTUK JAMAAH UMRAH DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA). Undergraduate thesis, Diponegoro University.

[img]
Preview
PDF - Published Version
13Kb

Abstract

Penyimpanan vaksin yang tidak sesuai standard dari ketentuan dapat mengakibatkan kerusakan vaksin sehingga menurunkan atau menghilangkan potensi kekebalannya. Sejauh ini belum ada data yang menggambarkan pengelolaan rantai dingin vaksin meningitis di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengelolaan rantai dingin vaksin meningitis. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional terhadap petugas pengelola rantai dingin di penyelenggara vaksinasi meningitis di provinsi DIY pada bulan Desember 2019 – Juni 2020. Data dikumpulkan dengan teknik pengambilan data berupa angket dan observasi terhadap 20 petugas dari penyelenggara vaksinasi meningitis. Hasil yang didapat proporsi 15 petugas (75%) berjenis kelamin perempuan, rata-rata umur petugas 30,55 tahun, 13 petugas (65%) berpendidikan sarjana, rata-rata masa kerja 1 tahun, 10 petugas (50%) belum pernah mendapatkan pelatihan, 14 petugas (70%) memiliki tingkat pengetahuan kurang baik, 17 petugas (85%) tidak memiliki pedoman penyelenggaraan imunisasi, seluruh penyelenggara memiliki generator, 17 penyelenggara (85%) memiliki refrigerator top opening, 11 penyelenggara (55%) memiliki vaccine carrier, 13 penyelenggara (65%) tidak tersedia Freeze tag, 15 penyelenggara (75%) tidak tersedia logtag, 15 orang (75%) memiliki perilaku menerima vaksin yang kurang baik, 15 orang (75%) memiliki perilaku menyimpan vaksin yang kurang baik, 15 orang (75%) memiliki perilaku memilah limbah vaksin yang baik dan seluruh penyelenggara vaksinasi meningitis menggunakan vaksin meningitis bersertifikasi halal. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa belum ada petugas yang menerapkan pengelolaan rantai dingin sesuai dengan standard pedoman kementerian kesehatan. Saran yang diberikan adalah meningkatkan pengetahuan dengan pelatihan pengelolaan rantai dingin sehingga petugas dapat menerapkan pengelolaan rantai dingin sesuai dengan standard yang ditetapkan oleh pemerintah. Kata kunci : pengelolaan rantai dingin, vaksin meningitis

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:81632
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:01 Oct 2020 11:53
Last Modified:01 Oct 2020 11:53

Repository Staff Only: item control page