STATUS KERENTANAN NYAMUK Aedes aegypti TERHADAP INSEKTISIDA SIPERMETRIN di PELABUHAN TANJUNG EMAS KOTA SEMARANG

SUKANINGTYAS, RAMADANI (2020) STATUS KERENTANAN NYAMUK Aedes aegypti TERHADAP INSEKTISIDA SIPERMETRIN di PELABUHAN TANJUNG EMAS KOTA SEMARANG. Undergraduate thesis, DIPONEGORO UNIVERSITY.

[img]
Preview
PDF - Published Version
13Kb

Abstract

Meningkatnya kasus DBD di berbagai tempat memacu peningkatan upaya pengendalian populasi nyamuk Aedes aegypti sebagai vektor DBD baik oleh pengelola program maupun oleh masyarakat. Upaya pengendalian populasi nyamuk secara kimiawi dengan menggunakan bahan kimia insektisida seringkali menjadi pilihan utama karena mudah dan hasilnya langsung dapat terlihat oleh masyarakat. Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional deskriptif untuk melihat status kerentanan nyamuk Ae. aegypti terhadap insektisida sipermetrin 0,05% di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dengan pengujian bioassay standar WHO, biokimia, dan molekuler (PCR). Dilakukan wawancara untuk mengetahui riwayat penggunaan insektisida. Responden dalam penelitian ini adalah pengelola program dan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan status kerentanan nyamuk Aedes aegypti di area perimeter dan buffer dengan uji bioassay standar WHO adalah masih rentan sebesar 100% dan 100%, uji biokimia yaitu rentan/susceptible sebesar 100% dan 100% akan tetapi uji PCR menunjukkan sudah terdapat proses mekanisme menuju resistensi dengan kondisi mutasi resisten homozigot dan resisten heterozigot di area perimeter sebesar 80% dan 20%, sedangkan area buffer adalah 40% dan 60%. Hasil wawancara dengan masyarakat menunjukkan 93,85% responden menggunakan insektisida rumah tangga, 59,70% responden menggunakan insektisida jenis piretroid, 83,08% responden mengunakan insektisida lotion/oles, 50,77% insektisida bakar, 18,46% insektisida semprot dan 16,92% insektisida elektrik. Hasil wawancara dengan pengelola program menunjukkan 100% petugas sudah sesuai dengan Standar Operasional Pelaksanaan kegiatan fogging. Insektisida yang digunakan yaitu bahan aktif malation dan sipermetrin dan sudah dilakukan rotasi penggunaannya walaupun belum dilakukan secara berkala. Kata Kunci : Demam berdarah dengue, Aedes aegypti, sipermetrin, insektisida rumah tangga

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions:Faculty of Public Health > Department of Public Health
ID Code:80975
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:16 Jul 2020 11:37
Last Modified:16 Jul 2020 11:37

Repository Staff Only: item control page