PELAKSANAAN PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PERSEROAN TERBATAS EKSPEDISI MUATAN KAPAL LAUT VARUNA TIRTA PRAKASYA DENGAN KESATUAN BISNIS MANDIRI INDUSTRI NON KAYU PERUM PERHUTANI UNIT I JAWA TENGAH TENTANG PENGURUSAN BARANG EKSPOR

Abstract

Semakin berkembangnya perhubungan laut sebagai tuntutan atas pergerakan faktor-faktor produksi maka semakin diperlukan sarana amgkutan kapal yang menghubungkan transportasi antar pulau dengan biaya yang relatif lebih murah dibandingkan dengan sarana angkutan lain. Suatu barang dapat mempunyai daya guna atau nilai lebih dan bermanfaat bagi penerima, maka keselamatan dan keutuhan dalam pengangkutan barang harus terjamin sampai di tempat tujuan. Tujuan diadakannya penelitian terhadap pelaksanaan perjanjian kerjasama antara Perseroan Terbatas Ekspedisi Muatan Kapal Laut Varuna Tirta Prakasya dengan Kesatuan Bisnis Mandiri Industri Non Kayu Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah tentang pengurusan barang ekspor adalah untuk dapat mengetahui lebih lanjut mengenai pentingnya ada jasa suatu Perusahaan Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL) yang bertanggung jawab terhadap pengurusan dokumen dan pengangkutan barang ekspor impor guna memudahkan eksportir maupun importir dalam pelaksanaan pengiriman barang, sehingga dirasa lebih mudah dan efisien. Metode pendekatan dalam penelitian hukum ini adalah menggunakan metode pendekatan yuridis empiris yaitu dengan menemukan kenyataan hukum dengan apesifikasi penelitian deskriptif analitis. Populasi dalam penelitian ini adalah mereka yang berkaitan dengan pelaksanaan perjanjian kerjasama antara Perseroan Terbatas Ekspedisi Muatan Kapal Laut Varuna Tirta Prakasya dengan Kesatuan Bisnis Mandiri Industri Non Kayu Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah yang di lapangan penelitian. Pembatasan-pembatasan dalam populasi menggunakan metode Purposive nonrandom sampling yang kemudian dijadikan respoden. Sedangkan metode untuk pengumpulan data adalah dengan wawancara sebagai data primer dan penelitian kepustakaan secara data sekunder, selanjutnya data yang telah terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif sehingga memperoleh gambaran yang jelas mengenai pelaksanaan perjanjian kerjasama antara Perseroan Terbatas Ekspedisi Muatan Kapal Laut Varuna Tirta Prakasya dengan Kesatuan Bisnis Mandiri Industri Non Kayu Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah tentang pengurusan barang ekspor, dimana PT. Varuna Tirta Prakasya sebagai perusahaan Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL). Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan perjanjian kerjasama antara Perseroan Terbatas Ekspedisi Muatan Kapal Laut Varuna Tirta Prakasya dengan Kesatuan Bisnis Mandiri Industri Non Kayu Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah tentang pengurusan barang ekspor melalui beberapa tahap. PT. Varuna Tirta Prakasya dalam menjalankan tugasnya sebagai perusahaan EMKL bertanggung jawab mengurus dokumen- dokumen yang menyangkut penerimaan/ penyerahan untuk kepentingan eksportir yang disini disebut dengan pihak KBM berdasarkan surat kuasa yang diterimanya. Dalam hal pengangkutan barang sendiri, PT. Varuna Tirta Prakasya terhadap barang ekspor tidak bertanggung jawab sampai Negara tujuan namun hanya bertanggung jawab sebatas sampai pelabuhan saja atau setelah diserahkan terhadap pihak pelayaran sebagai pengangkut. x PT. Varuna Tirta Prakasya memberikan pelayanan yang terbaik dalam menjalankan tugasnya, namun tak jarang juga sering ditemui hambatan dalam pelaksanaannya baik hambatan yang dapat diduga sebelumnya ataupun hambatan yang tidak dapat diduga sebelumnya. Oleh karena itu guna kelancaran suatu ekspedisi muatan kapal laut maka PT. Varuna Tirta Prakasya meningkatkan kualitas pelayanan (Service Quality) dan kepuasan pelanggan (Statisfaction customer). Dengan demikian diharap tanggung jawab ekspedisi muatan kapal laut dalam pengurusan dokumen dan pengangkutan barang ekspor impor pada PT. Varuna Tirta Prakasya dapat berjalan lancar. Kata Kunci : Ekspedisi Muatan Kapal Laut (EMKL).