PENGARUH PERSONAL BRANDING DALAM PELAYANANTERHADAP SELF EFFICACY DAN SELF CONFIDENCE PERAWAT DALAM PRAKTIK INTERPROFESSIONAL COLLABORATION

Abstract

xix + 97 Halaman + 15 Tabel + 5 Gambar + 12 Lampiran Kolaborasi interprofesi yang efisien akan memberikan pelayanan yang holistik kepada pasien sehingga kualitas perawatan dan kepuasan pasien akan meningkat. Beberapa penelitian menunjukkan adanya faktor keyakinan diri dan kepercayaan diri perawat yang rendah dalam praktik kolaborasi interprofesi. Perilaku personal brandingdiperlukan sebagai intervensi untuk mengetahui kayakinan diri dan kepercayaan diri perawat dalam menjalankan praktik kolaborasi interprofesi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh personal branding terhadap keyakinan diri dan kepercayaan diri perawat dalam praktik kolaborasi interprofesi. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi-eksperimental pretest dan posttest dengan grup kontrol. Total sampel berjumlah 68 perawat pelaksana yang diambil dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar observasi untuk mengukur penerapan personal branding serta kuesioner untuk mengukur keyakinan diri dan kepercayaan diri perawat dalam praktik kolaborasi interprofesi. Data dianalisa menggunakan uji t berpasangan dan Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji statistik pada semua variabel mendapatkan nilai p-value= 0,000, yang artinya bahwa ada pengaruh personal branding terhadap keyakinan diri dan kepercayaan diri perawat dalam praktik kolaborasi interprofesi. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa personal branding yang dikembangkan dalam konteks pelayanan keperawatan dapat menumbuhkan keyakinan diri dan kepercayaan diri perawat dalam praktik kolaborasi interprofesi. Kata kunci: Kepercayaan diri, keyakinan diri, kolaborasi interprofesi,personal branding Daftar Pustaka: 74(1997-2018)