HUBUNGAN DIABETES MELLITUS DENGAN DERAJAT DEFEK KARTILAGO OSTEOARTRITIS LUTUT BERDASARKAN ULTRASONOGRAFI(Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Defek Kartilago)

Abstract

Latar Belakang Osteoartritis lutut merupakan penyakit degenerative sendi, bersifat kronik, yang berhubungan dengan kerusakan kartilago pada sendi. Penyakit ini juga sering ditemukan di Indonesia. Pada pemeriksaan radiologis, biasanya dilakukan menggunakan foto rontgen sendi lutut dan dinilai dengan kriteria Kellgren dan Lawrence. Namun dapat juga dilakukan pemeriksaan Ultrasonografi dan dinilai derajat defek kartilago sendi pada pasien osteoarthritis lutut. Kerusakan yang terjadi pada sendi lutut dipengaruhi oleh faktor-faktor resiko diantaranya riwayat penyakit kronik seperti diabetes mellitus. Tujuan Mengetahui hubungan antara diabetes mellitus dengan derajat defek kartilago osteoarthritis lutut berdasarkan Ultrasonografi. Metode Desain penelitian ini adalah cross sectional. Empat belas pasien osteoarthritis lutut yang memenuhi kriteria eksklusi dan inklusi di Instalasi Radiologi RS Dr. Kariadi Semarang selama bulan Januari sampai Agustus 2018, dilakukan wawancara singkat mengenai riwayat penyakit diabetes mellitus dan pengklasifikasian derajat defek kartilago osteoarthritis lutut berdasarkan pemeriksaan Ultrasonografi. Data dideskripsikan dalam bentuk table dan gambar, dilakukan uji Chi square dan dilanjutkan dengan Fisher exact didapatkan nilai p= 0.505 Hasil Uji Chi square untuk diabetes mellitus dengan derajat defek kartilago osteoarthritis lutut menghasilkan nilai p= 0.505 (>0.05) Kesimpulan Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara diabetes mellitus dengan derajat defek kartilago osteoastritis lutut berdasarkan Ultrasonografi. Diabetes mellitus merupakan faktor resiko terhadap terjadinya osteoatritis lutut, tetapi bukan satu-satunya faktor yang menentukan derajat defek kartilago osteoarthritis lutut berdasarkan Ultrasonografi. Ada banyak faktor resiko lain yang juga menentukan derajat defek kartilago osteoarthritis lutut berdasarkan Ultrasonografi pasien. Kata kunci: Diabetes mellitus, defek kartilago, osteoarthritis lutut, Ultrasonografi