Analisis Eko-Efisiensi Pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Batik Larissa Kota Pekalongan (Studi Pada Batik Tulis Larissa)

Alifa Noor , Amelia (2019) Analisis Eko-Efisiensi Pada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Batik Larissa Kota Pekalongan (Studi Pada Batik Tulis Larissa). Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Sciences.

[img]
Preview
PDF - Published Version
328Kb
[img]
Preview
PDF - Published Version
352Kb
[img]
Preview
PDF - Published Version
421Kb
[img]
Preview
PDF - Published Version
1235Kb
[img]
Preview
PDF - Published Version
27Kb

Abstract

Eko-efisiensi adalah sebuah konsep yang memasukkan aspek sumber daya alam dan energi dengan meminimumkan penggunaan bahan baku, air, energi serta dampak lingkungan yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan eko-efisiensi pada UKM Batik Larissa Kota Pekalongan studi pada Batik Tulis Larissa. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara lisan dan studi kepustakaan. Observasi dilakukan terhadap konsumsi energi, material, tenaga kerja dan air yang digunakan dalam produksi untuk mengetahui perbedaan antara sebelum dan sesudah dilakukan penerapan konsep eko-efisiensi. Hasil observasi dalam penelitian ini digunakan sebagai data primer untuk mengetahui penerapan konsep eko-efisiensi di UKM Batik Larissa. Hasil analisis sekali produksi dalam 1 minggu Batik Larissa menghasilkan 9 lembar kain batik tulis alus dan 80 potong kain batik katun melalui konsinyasi terputus dengan pembatik rumahan. Akumulasi biaya NPO per tahun sebelum penerapan eko-efisiensi sebesar Rp 33.103.499,52 dengan rasio NPO dan biaya produksi sebesar 2.58% diluar biaya penyusutan dan biaya over head lainnya. UKM Batik Larissa telah menerapkan eko-efisiensi yaitu pengurangan pemakaian material dengan pemakaian sesuai takaran dan standar, pengurangan pencemaran lingkungan dengan penggunaan IPAL serta memperbesar daur ulang produk dengan pemanfaatan sisa potongan kain dan daur ulang malam/lilin. Setelah penerapan konsep eko-efisiensi , Batik Larissa mendapatkan keuntungan ekonomis sebesar Rp 29.298.651,72 per tahun dengan rasio antara biaya NPO dan biaya produksi menurun menjadi 1,8% per produksi. Saran untuk UKM Batik Larissa adalah untuk meningkatkan dan terus memperbaiki penerapan ekoefisiensi dalam produksinya dan saran untuk penelitian selanjutnya agar menghitung proses dan biaya NPO yang terdapat pada masing-masing pembatik rumahan agar nilai NPO lebih diketahui secara detail.

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:H Social Sciences > HG Finance
Divisions:Faculty of Social and Political Sciences > Department of Business Administration
ID Code:75216
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:08 Aug 2019 09:33
Last Modified:08 Aug 2019 09:33

Repository Staff Only: item control page