ANALISIS PRAKIRAAN JEJAK KARBON SEKTOR PERSAMPAHAN DI UNIVERSITAS DIPONEGORO

Willentiana, Kallista Adhysti and Samudro, Ganjar and SYAFRUDIN, SYAFRUDIN (2019) ANALISIS PRAKIRAAN JEJAK KARBON SEKTOR PERSAMPAHAN DI UNIVERSITAS DIPONEGORO. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img]
Preview
PDF
65Kb

Abstract

ABSTRAK Keberadaan universitas memiliki peran dalam menyumbang emisi gas rumah kaca yang dihasilkan dari aktivitas kampus tersebut. Salah satunya dari sektor persampahan, dimana kegiatan kampus seperti administrasi kampus, kegiatan perkuliahan, pemakaian laboratorium dan kegiatan lainnya juga turut menghasilkan sampah atau limbah padat (seperti kertas, plastik, tisu dll) yang dapat meningkatkan emisi karbon dioksida. Sektor persampahan berpotensi untuk menurunkan kualitas lingkungan secara global, dimana proses dekomposisi sampah organik pada timbunan sampah menghasilkan jejak karbon berupa biogas yang terdiri dari gas methana (CH4) dan gas karbon dioksida (CO2). Keduanya termasuk gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global, sehingga dengan meningkatnya jumlah sampah yang ada berbanding lurus dengan meningkatnya emisi gas rumah kaca yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui berapa besar jejak karbon yang dihasilkan oleh Universitas Diponegoro dari sektor persampahan, melakukan pemetaan jejak karbon, menganalisis hasil persebaran dan pemetaan jejak karbon serta menentukan skenario terbaik sistem pengelolaan sampah di Universitas Diponegoro. Pengumpulan data dilakukan secara langsung dengan observasi lapangan, sampling dan uji laboratorium. Metode yang digunakan yaitu berdasarkan pada IPCC Guidelines for National Greenhouse Gas Inventories tahun 2006 serta dari Kementrian Lingkungan Hidup tahun 2012 tentang Pedoman Penyelenggaraan Inventarisasi Gas Rumah Kaca Nasional. Sedangkan untuk analisis pemetaan jejak karbon menggunakan software ArcGIS. Penelitian ini menunjukkan bahwa prakiraan besar jejak karbon dari sektor persampahan di Universitas Diponegoro Tembalang yaitu 134,47 ton CO2eq/tahun. Emisi terbesar dihasilkan oleh RSND yaitu 18,488 ton CO2eq/tahun. Pemetaan jejak karbon menampilkan 3 klasifikasi tingkatan jejak karbon berupa rendah, sedang dan tinggi yang diwakili oleh warna-warna seperti hijau, kuning serta merah. Upaya yang dapat dilakukan untuk mereduksi jejak karbon yang dihasilkan dari sektor persampahan yaitu dengan pengomposan, MRF, dan program minimasi seperti double sided printing Kata kunci: Sampah, Gas Rumah Kaca, Jejak Karbon, Universitas Diponegoro

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions:Faculty of Engineering > Department of Environmental Engineering
Faculty of Engineering > Department of Environmental Engineering
ID Code:74589
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:22 Jul 2019 13:38
Last Modified:22 Jul 2019 13:38

Repository Staff Only: item control page