Pringgenies, Delianis (2012) Uji Bioaktivitas Ekstrak Teripang Pasir (Holthuria scabra) terhadap Jamur Candida albicans. Seminar Nasional Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Tahunan ke-1 . pp. 323-332.
| PDF (Cover dan kelengkapan) 1892Kb | |
| PDF (Dokumen) 927Kb | |
| PDF (Sertifikat) 155Kb |
Abstract
Teripang dapat ditemukan di perairan Indonesia. Teripang diketahui memiliki zat yang salah satunya berfungsi sebagai antijamur. Penyakit infeksi pada manusia yang disebabkan oleh jamur Candida albicans di Indonesia masih relatif tinggi dan obat antijamur relatif lebih sedikit dibandingkan dengan antibakteri. Pengobatan terhadap C. albicans secara kimia dapat menimbulkan resistensi dan efek samping. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan pelarut dan konsentrasi yang berbeda dari ekstrak Holothuria scabra terhadap C. albicans serta mengetahui kandungan senyawa bioaktif dalam H. scabra. Hasil penelitian didapatkan bahwa pelarut terbaik untuk mengisolasi senyawa antijamur H. scabra adalah metanol. Konsentrasi ekstrak 5 mg/ml, 6 mg/ml,7 mg/ml menghasilkan zona hambat berturut-turut sebesar 5,1 + 0,56 mm; 8,42 + 0,71 mm; 10,1 + 0,59 mm. Hasil uji kandungan bioaktif memperlihatkan bahwa ekstrak H. scabra mengandung senyawa alkaloid, saponin, steroid dan triterpenoid. Ada indikasi potensi antijamur pada ekstrak H. scabra.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Faculty of Fisheries and Marine Sciences > Department of Marine Science |
ID Code: | 74071 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 12 Jul 2019 18:12 |
Last Modified: | 12 Jul 2019 18:12 |
Repository Staff Only: item control page