SOFIAH, NOOR (2003) PENATAAN DAN PENGEMBANGAN OBYEK WISATA PANTAI ALAM INDAH KOTA TEGAL. Undergraduate thesis, Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Undip.
| PDF - Published Version 52Kb |
Abstract
A. Latar Belakang Adanya Undang- Undang No.22 tahun 1999 tentang otonomi daerah membangkitkan semangat baru bagi pemerintah daerah di Indonesia untuk lebih kreatif mencari terobosan- terobosan baru dalam upaya memajukan perekonomian daerahnya. Salah satu yang pasti memiliki potensi dan yakin bahwa setiap daerah di Indonesia pasti memiliki adalah sector pariwisata. Sekarang ini setiap daerah di Indonesia mulai berbanah dan menata diri kembali untuk mulai menyusun rencana pengembangan potensi daerah masing-masing. Salah satu daerah yang mengikuti langkah tersebut adalah kota Tegal. Potensi wisata yang selama ini di kenal di Kota Tegal adalah Pantai Alam Indah atau biasa di kenal masyarakat dengan sebutan PAI. PAI merupakan satu-satunya obyek wisata andalan bagi kota Tegal, namun belum dikembangkan seluruh potensinya, hanya dibiarkan apa adanya dan sangat bersifat alami, artinya bahwa belum adanya fasilitas unggulan yang dapat di tawarkan pada wisatawan. Pantai Alam Indah Tegal memuliki kondisi air yang relative tenang dan mempunyai letak yang strategis, yaitu terletak relative dekat dengan jalur Pantura. Sebagai salah satu asset wisata kota Tegal, PIA menjadi sangat potensial untuk dikembangkan sebagai obyek wisata kota, mengingat obyek wisata pantai lain di jalur Pantura terutama pantai Purwahamba Indah (Pur-In) yang termasuk dalam wilayah Kabupaten Tegal sudah lebih berkembang dibandingkan PAI. Upaya pengembangan PAI bukan ditujukan untuk menciptakan obyek wisata yang menandingi obyek wisata Pur-In, tapi justru diharapkan dapat mensupport dan menjadi satu rangkaian paket wisata dengan obyek wisata Pur-In dan obyek wisata lain di Jalur Pantura. Pengembangan ini diharapkan dapat dijadikan laternatif tujuan wisata pantai khususnya di jalur pantura dan diharapkan dapat menjadi pusat pertumbuhan aru bagi pengambangan pariwisata perkotaan dan menjadi cirri khas / landmark yang menjadi tujuan wisata daerah Tegal sendiri maupun regional. Upaya penataan dan pengambangan obyek Wisata Pantai Alam Indah Kota Tegal merupakan suatu terobosan untuk pengembangan pariwisata Kota Tegal. Selain diharapkan dapat meningkatkan kehidupan social ekonomi mastarakat sekitar dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tegal, pengembangan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan pengembangan pada berbagai sector, antara lain sector industri dengan pemasaran produk-produk industri kecil, industri kerajinan rakyat, sector kelautan dengan hasil ikan. Panataan dan pengembangan Obyek wisata Pantai Alam Indah Kota Tegal ini tentunya dengan pertimbangan memiliki karakteristik dan upaya tarik yang sesuai sebagai suatu rekreasi pantai bagi kota Tegal dan diharapkan mampu mencerminkan citra kawasan Obyek wisata Pantai Alam Indah sebagai obyek wisata andalan bagi kota Tegal. B. Tujuan dan Sasaran 1. Tujuan Mengembangkan Pantai Alam Indah sebagai obyek wisata pantai yang berwawasan lingkungan yaitu menjaga keseimbangan lingkungan / alam dan sebagai tujuan akhir adalah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tegal. 2. Sasaran Penyusunan Landasan Program Perencanaan dan Perencangan Arsitektur (LP3A) dengan judul Penataan dan Pengembangan Obyek Wisata Pantai Alam Indah Kota Tegal. C. Manfaat 1. Secara Subyektif • Memenuhi salah satu persyaratan dalam menempuh Tugas Akhir sebagai ketentuan kelulsan Sarjana Strata 1 (S1) pada Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang. • Sebagai pedoman dalam penyusunan Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (LP3A). 2. Secara Obyektif • Usulan tentang Penataan dan Pengembangan Obyek Wisata Pantai Alam Indah di kota Tegal diharapkan dapat menjadi salah satu masukan yang berarti bagi masyarakat dan pemerintah daerah Kota Tegal pada khususnya. • Bagi pembangunan di sector pariwisata akan dapat menjadi kontribusi dalam memanfaatkan suatu kawasan potensial sebagai asset wisata yang bernilai ekonomis tinggi. • Sebagai sumbangan perkembangan ilmu dan pengetahuan arsitektur pada khususnya. D. Lingkup Pembahasan 1. Ruang Lingkup Substansial • Penataan dan pengembangan obyek wisata Pantai Alam Indah merupakan suatu perencanaan dan perancangan obyek wisata pantai dengan pola penataan massa banyak yang diwujudkan dengan penataan kembali lingkungan dan fasilitas-fasilitas yang telah ada serta penambahan fasilitas baru yang diharapkan dapat mewadahi aktivitas kawasan sebagai obyek pantai yang berwawasan lingkungan. • Pantai Alam Indah yang direncanakan merupakan suatu wadah kegiatan wisata yang relative dan edukatif yang akan menyajikan laut dengan segal daya tariknya yaitu daya tarik alam, baik sumber daya biotis maupun abiotis, daya tarik budaya dan daya tari buatan serta akan meningkatkan pemahaman para wisatawan akan pentingnya melestarikan laut dan lingkungannya. 2. Ruang Lingkup Spasial Secara administrative kawasan perencanaan terletak di Jl. Sangir, Kelurahan MIntaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal. Saat ini obyek wisata Pantai Alam Indah dikelola oleh Dinas Perhubungan dan Pariwisata Kota Tegal. Luas PAI sekarang yang sudah dipakai untuk obyek wisata adalah ± 7 Ha. Keseluruhan luas PAI yang dipersiapkan untuk obyek wisata adalah 14 Ha. Adapun batas-batas kawasan PAI adalah sebagai berikut : o Sebelah utara : pantai Laut Jawa o Sebelah selatan : Jalan Sangir, Kelurahan Mintaragen o Sebelah timur : Tanak milik Pelabuhan Kota Tegal o Sebelah barat : Kelurahan Tegal Sari Untuk dapat memasuki obyek wisata Pantai Alam Indah Tegal ini dapat melalui jalur pantura Jakarta – Semarang, yang sudah berupa jalan beraspal dengan kondisi yang baik. E. Metode Pembahasan Metode pembahasan yang dilakukan dengan penulisan ini adalah pembahasan secara deskriptif, yaitu dengan mengadakan pengumpulan data melalui studi literatur dan observasi lapangan, untuk kemudian dianalisa dan dilakukan sesuatu pendekatan yang menjadi dasar penyusunan konsep program perencanaan dan perancangan. Tahap pengumpulan data yang dimaksud dilakukan melalui : 1. Studi literature Yaitu dngan mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan teori, konsep, standar perencanaan dan perancangan wisata pantai, juga yang berkaitan dengan arah pengembangan dari lokasi yang akan digunakan. 2. Wawancara Melakukan wawancara mengenai masalah-masalah yang berkaitan dengan perencanaan dan perancangan wisata pantai dari berbagai narasumber yang terkait. 3. Observasi obyek Mengadakan pengamatan ke obyekwisata pantai yang bersangkutan , dalam hal ini Pantai Alam Indah untuk memperoleh data fisik dan data non fisik Pantai Alam Indah Tegal. 4. Studi banding Melakukan perbandingan terhadap hasil observasi yang dilakukan pada beberapa obyek wisata pantai serup dan alternative lokasi yang dipilih untuk analisa criteria yang diterapkan pada rekreasi pantai yang diprogramkan. F. Sistematika Pembahasan Sistematika pembahasannya disusun denga urutan sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Menguraikan tentang latar belakang perlunya penataan dan pengembangan obyek wisata Pantai Alam Indah, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai, manfaat, lingkup, metod dan sistematika pembahasan serta alur pikir. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Menguraikan tentang tinjauan umum wisata, komponen fisik, wisata pantai dan laut, dan tinjauan tata ruang luar. BAB III TINJAUA TENTANG OBYEK WISATA PANTAI ALAM INDAH KOTA TEGAL Menguraikan tentang landasan kebijakan pariwisata baik lingkup regional, kawasan pantura, maupun lingkup kota Tegal itu sendiri, kedudukan obyek wisata PAI terhadap obyek wisata pantai di pantura, dan tinjauan obyek wisata PAI yang meliputi kondisi fisik, kondisi non fisik dan peraturan bangunan setempat beserta analisanya, serta studi banding yang terdiri dari Taman Impian Jaya Ancol, Rekreasi Pantai dan Laut di Pulau Anyer,beserta kesimpulan yang dapat diambil dari studi banding tersebut. BAB IV KESIMPULAN, BATASAN DAN ANGGAPAN Menguraikan tentang kesimpulan, batasan, dan anggapanyang akan digunakan dalam perencanaan dan perancangan. BAB V PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Menguraikan tentang dasar pendekatan yang meliputi dasar filosofi dan dasar fungsional. Pendekatan tapak, meliputi batas wilayah perencanaan, pencapaian dan transportasi, serta sirkulasi dan parkir. Pendekatan kebutuhan ruang, meliputi pelaku, aktivitas, kebutuhan ruang, kapasitas dan besaran ruang, dan hubungan kelompok ruang. Pendekatan persyaratan bangunan meliputi itilitas, fisiologi bangunan, sistem truktur, bahan bangunan dan sistem pengamanan. Pendekatan tata ruang luar meliputi pola tapak, lanskap dan ruang terbuka, serta. Pendekatan arsitektural dalam hal ini yang digunakan adalah pendekatan arsitektur organic. BAB VI KONSEP DAN PROGRAM DASAR PERANCANGAN Menguraikan tentang konsep dasar perancangan. Factor penentu perancangan meliputi pemilihan lokasi dan tapak, penetuan luas areal dan jenis kegiatan. Konsep dasar sistem bangunan meliputi kapasitas, fisiologi ruang, sistem utilitas, sistem struktur, bahan bangunan, pengaman kawasan, dan penerapan arsitektur organic. Konsep perancangan Tata Ruang Luar meliputi tapak, lanskap dan ruang terbuka. Serta program ruang dankebutuhan luasan tapak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering |
ID Code: | 7287 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 10 Mar 2010 11:27 |
Last Modified: | 10 Mar 2010 11:27 |
Repository Staff Only: item control page