OPTIMASI CITRA MRI ABDOMEN DENGAN PENGGUNAAN PROPELLER Studi Penggunaan PROPELLER pada MRI Abdomen untuk Mereduksi Artefak Gerak, Meningkatkan Informasi Anatomi, dan Kualitas Citra

Abstract

Latar Belakang : Pergerakan organ-organ abdomen karena nafas pada pemeriksaan MRI abdomen menyebabkan artefak gerak yang menurunkan kualitas citra. Protokol MRI abdomen untuk mereduksi artefak gerak nafas menggunakan respiratory gating namun menghasilkan waktu scanning yang lebih lama. PROPELLER merupakan suatu teknik pengisian matrik data secara radial dengan nilai blade coverage yang mampu mereduksi artefak. Tujuan : Mengkaji penggunaan PROPELLER pada MRI Abdomen untuk mereduksi artefak gerak, mendapatkan informasi anatomi dan kualitasi citra yang optimal dengan waktu scanning yang lebih cepat. Metode : Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan rancangan penelitian one group post test. Sampel pada penelitian berjumlah 8 sampel dengan masing-masing mendapat 8 perlakukan. Satu perlakuan menggunakan respiratory gating sebagai protokol standar dan 7 perlakukan dengan menerapkan PROPELLER menggunakan variasi blade coverage 50%, 75%, 100%, 125%, 150%, 175% dan 200%. Penilaian meliputi informasi anatomi, SNR, CNR, artefak dan waktu scanning. Analisis data secara statistik dengan uji Kruskal Wallis dan uji Wilcoxon. Hasil : Terdapat perbedaan waktu scanning, artefak, SNR, dan CNR antara citra MRI abdomen dengan menggunakan respiratory gating dibandingkan PROPELLER pada blade coverage 100%. Kesimpulan : Penggunaan PROPELLER dengan nilai blade coverage 100% mampu mereduksi artefak gerak sehingga menghasilkan informasi anatomi dan kualitas citra yang optimal dengan waktu scanning yang lebih cepat. Kata Kunci : MRI Abdomen, Artefak Gerak, PROPELLER, Respiratory Gating. Background : The movement of abdominal organs because a breath on MRI examination of abdomen causes the motion artifacts that reduce image quality. The protocol of MRI abdomen to reduce motion artifacts from respiration using respiratory gating but the results of scan time so longer. The PROPELLER is a technique to filling a data matrix radially using the value of a blade coveragebe able to reduce artifacts. Objective : Assasing the used of PROPELLER on MRI abdomen to reduce a motion artifacts, to get an anatomical information and the quality of image with the fast scan time. Research Method: The type of this research is experimental research with the one group of post test design. The sample in this research abaout 8 sample, an each sample received 8 treatments. One treatment used respiratory gating as a standard protocol and 7 treatment applied by PROPELLER used coverage blade variations of 50%, 75%, 100%, 125%, 150%, 175% and 200%. The assessment includes anatomical information, SNR, CNR, artifacts and scan time. Statistical a data analysis used the Kruskal Wallis test and the Wilcoxon test. The Results: There are differences in scan time, artifact, SNR, and CNR between images MRI abdomen using respiratory gating compared the PROPELLER on blade coverage 100%. The Conclusion: The using of PROPELLER with a value of blade coverage 100% is able to reduce the motion artifacts so to produce anatomical information and quality image with the fast scanning time. Keywords: MRI Abdomen, Motion Artifact, PROPELLER, Respiratory Gating.