HUBUNGAN DISLIPIDEMIA DAN DM DENGAN KEJADIAN IN-STENT RESTENOSIS PASIEN PEMAKAI DRUG-ELUTING STENT DI RSUP DR. KARIADI

Justin, Justin and Setiawan, Andreas Arie and Tjahjono, Kusmiyati (2019) HUBUNGAN DISLIPIDEMIA DAN DM DENGAN KEJADIAN IN-STENT RESTENOSIS PASIEN PEMAKAI DRUG-ELUTING STENT DI RSUP DR. KARIADI. Undergraduate thesis, Faculty of Medicine.

[img]
Preview
PDF
385Kb
[img]
Preview
PDF
196Kb
[img]
Preview
PDF
462Kb
[img]
Preview
PDF
230Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

150Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

134Kb
[img]PDF
Restricted to Registered users only

149Kb

Abstract

Latar Belakang In-Stent Restenosis (ISR) merupakan suatu penyempitan kembali lesi penyumbat arteri koroner yang telah dipasang stent melalui metode Percutaneus Coronary Intervention (PCI). Kondisi ini mengurangi efektivitas penanganan Penyakit Jantung Koroner (PJK). Drug eluting stent (DES) adalah stent khusus dengan salutan obat yang dikembangkan untuk mencegah ISR, tetapi angka ISR tetap tinggi meskipun telah dipasang DES. Dislipidemia dan diabetes melitus (DM) merupakan faktor risiko PJK, tetapi pengaruhnya terhadap ISR belum jelas. Tujuan Membuktikan hubungan dislipidemia dan DM pada pasien dengan pemasangan DES dengan kejadian ISR. Metode Observasional analitik dengan desain cross sectional. Sampel diambil dari data rekam medis pasien pasca pemasangan DES di RSUP Dr. Kariadi Semarang yang dalam jangka waktu ≥6 bulan menjalani follow-up angiografi dan pemeriksaan profil lipid dan glukosa darah saat kontrol. Data merupakan data sekunder. Analisis data menggunakan uji chi-square, perbedaan dinyatakan bermakna jika p<0,05. Hasil Data yang terkumpul sebanyak 93 subjek didapat 7 sampel dengan ISR. Didapatkan 5 dari sampel dengan ISR memiliki kadar kolestrol total normal sedangkan 2 sampel memiliki kolestrol total tinggi; 2 sampel memiliki kadar kolestrol HDL normal dan 5 sampel memiliki kolestrol HDL rendah; 3 sampel memiliki kadar kolestrol LDL normal dan 4 sampel memiliki LDL tinggi; 5 sampel memiliki kadar trigliserida normal dan 2 sampel memiliki trigliserida tinggi; 2 sampel tidak DM dan 5 sampel memiliki DM. Analisis chi-square menunjukkan tidak ada hubungan bermakna antara dislipidemia dengan ISR dengan nilai p pada kolestrol total, HDL, LDL dan trigliserida berturut-turut 0,521; 0,227; 0,362; dan 0,636. Didapatkan hubungan bermakna antara DM dengan ISR dengan nilai p 0,006. Kesimpulan Tidak terdapat hubungan bermakna antara dislipidemia dengan kejadian ISR. Terdapat hubungan bermakna antara DM dengan kejadian ISR. Kata Kunci : Dislipidemia, Diabetes Melitus, In-Stent Restenosis, Drug-Eluting Stent

Item Type:Thesis (Undergraduate)
Subjects:R Medicine > RC Internal medicine
Divisions:Faculty of Medicine > Department of Medicine
Faculty of Medicine > Department of Medicine
ID Code:72084
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:29 Apr 2019 08:39
Last Modified:29 Apr 2019 08:39

Repository Staff Only: item control page