PERLINDUNGAN HUKUM NASABAH PERBANKAN DALAM TRANSAKSI ELEKTRONIK

LUTHFI , SYAIFUDDIN and Paramita , Prananingtyas (2018) PERLINDUNGAN HUKUM NASABAH PERBANKAN DALAM TRANSAKSI ELEKTRONIK. Masters thesis, Fakultas Hukum UNDIP.

[img]Archive (ZIP) - Published Version
Restricted to Registered users only

2010Kb

Abstract

Elektronik saat ini merupakan suatu kebutuhan masyarakat modern untuk menggunakannya sebagai sarana pembayaran. Dengan adanya elektronik tersebut nasabah dapat melakukan berbagai macam transaksi dan mereka tidak perlu datang dan antri di bank melainkan mereka cukup menggunakan alat elektronik mereka, guna memenuhi transaksi yang dibutuhkan. Kecanggihan transaksi yang menggunakan dengan sarana elektronik tidak dapat terlepas dari kemajuan teknologi. Teknologi telah banyak merubah aspek bisnis dan pasar. Dalam bisnis perdagangan misalnya, kemajuan teknologi telah melahirkan metode bertransaksi yang dikenal dengan istilah E-Commerce ( Electronic Commerce ). E- Commerce merupakan kegiatan-kegiatan bisnis yang menyangkut manufakur, services providers, dan pedagang perantara dengan menggunakan jaringan komputer ( computer network ), yaitu internet. Penggunaan sarana internet merupakan suau kemajuan teknologi yang dapat dikatakan menunjang secara keseluruhan spectrum kegiatan komersial. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris, yang menggunakan data primer pimpinan BNI Kcp Ngaliyan melalui wawancara dan data sekunder melalui studi kepustakaan. Seluruh data yang tekumpul dianalisis menggunakan metode kualitatif kemudian dipaparkan secara deskriptif sehingga diperoleh suatu kesimpulan. Berdasarkan pada hasil penelitian Perlindungan hukum terhadap nasabah pengguna E-Banking belum berjalan sebagaimana mestinya. Pemberian informasi melalui media cetak maupun elekronik tersebut ternyata tidak menguntungkan nasabah khususnya pada saat pengisian aplikasi, hubungan hukum yang timbul tidak seimbang, demikian juga terhadap faktor-faktor penghambat terhadap Perlindungan hukum terhadap nasabah E- Banking ternyata lebih menguntungkan pihak Bank. Upaya Perlindungan hukum terhadap nasabah pengguna E-Banking hanya dapat terwujud dengan adanya partisipasi dari berbagai pihak. Pihak nasabah harus bersikap lebih proaktif untuk mengetahui hak dan kewajibannya dan juga pihak Bank hendaknya lebih bersikap terbuka dan memperbaiki kinerjanya. Dengan adanya kondisi yang seimbang baik bank maupun nasabah maka perlindungan akan berjalan sebagaimana diharapkan. Meskipun sekarang ini Pemerintah telah mensahkan Undang-Undang No. 11 Tahun 2003 tentang Informasi dan Transaksi Elekronik namun pada kenyataannya peran dari tersebut dirasakan belum efisien. Hal ini dirasakan belum cukup untuk melindungimasyarakat dan pihak-pihak yang berkepentingan, masih diperlukan perumusan yang lebih representatif yang dapat menjangkau semua bentuk kejahatan dengan menggunakan E Banking.

Item Type:Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:Perlindungan Hukum Nasabah, Transaksi Elektronik
Subjects:K Law > K Law (General)
L Education > L Education (General)
Divisions:School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Notary
ID Code:70844
Deposited By:INVALID USER
Deposited On:23 Mar 2019 10:39
Last Modified:23 Mar 2019 10:39

Repository Staff Only: item control page