PRADITIA , AGUNG ADRIATIKA and Siti Malikhatun , Badriyah (2016) “Perlindungan Hukum Terhadap Kreditor Dalam Pemberian Kredit Dengan Jaminan Fidusia Apabila Objek Jaminan Fidusia Hilang” (Studi Kasus di PT. Bank Perkreditan Rakyat Kedung Arto Semarang). Masters thesis, Fakultas Hukum UNDIP.
PDF - Published Version Restricted to Registered users only 1507Kb |
Abstract
Penelitian yang berjudul “Perlindungan Hukum Terhadap Kreditor Dalam Pemberian Kredit Dengan Jaminan Fidusia Apabila Objek Jaminan Fidusia Hilang (Studi Kasus di PT. Bank Perkreditan Rakyat Kedung Arto Semarang). Guna mengetahui bagaimana penyelesaian kredit bermasalah dalam hal objek jaminan fidusia hilang pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Kedung Arto Semarang dan untuk mengetahui sampai sejauh mana perlindungan hukum pada kreditor di PT. Bank Perkreditan Rakyat Kedung Arto Semarang. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis empiris, Spesifikasi dalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yang bertitik tumpu pada data primer dan data sekunder. Penyelesaian kredit bermasalah dalam hal objek jaminan fidusia hilang yakni PT. Bank Perkreditan Rakyat Kedung Arto Semarang melakukan kerjasama terhadap perusahaan asuransi untuk melakukan kegiatan pengasuransian terhadap benda jaminan bergerak dalam hal kendaraan bermotor seperti mobil dan motor. PT. Bank Perkreditan Rakyat Kedung Arto Semarang ditawarkan dua macam asuransi. Setelah itu debitor akan dimintakan pembayaran premi asuransi sebesar 1,5 % dari nilai pinjaman pokok yang dilakukan hanya pertama kali saja pada saat realisasi kredit. Jadi dengan menggunakan jasa asuransi terhadap benda yang dijaminkan dengan fidusia, sewaktu-waktu apabila terjadi resiko kehilangan terhadap benda tersebut maka selaku kreditor PT. Bank Perkreditan Rakyat Kedung Arto Semarang akan melakukan tindakan dengan meminta debitor tersebut untuk mengganti kerugian akibat resiko tersebut. Perlindungan hukum para pihak dalam jaminan fidusia adalah mengenai eksekusi. Sertifikat jaminan fidusia ini merupakan salinan dari Buku Daftar Fidusia yang memuat catatan tentang hal - hal yang dimuat dalam pernyataan pendaftaran. Karena dalam sertifikat jaminan fidusia mencantumkan kalimat "DEMI KETUHANAN YANG MAHA ESA", sehingga sertifikat jaminan fidusia tersebut mempunyai kekuatan eksekutorial. Apabila debitor wanprestasi maka kreditor mempunyai hak untuk melaksanakan titel eksekutorial sebagaimana tercantum dalam sertifikat jaminan fidusia, kreditor juga mempunyai hak untuk menjual benda yang menjadi objek jaminan fidusia melalui pelelangan umum serta pelunasan piutang dari hasil penjualan atau penjualan di bawah tangan yang dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama antara para pihak, apabila harga lebih tinggi dan ada sisa maka sisa hasil penjualan akan diserahkan kepada debitur
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum, Pemberian Kredit, Jaminan Fidusia Hilang |
Subjects: | K Law > K Law (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | School of Postgraduate (mixed) > Master Program in Notary |
ID Code: | 69945 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 26 Feb 2019 09:07 |
Last Modified: | 26 Feb 2019 09:07 |
Repository Staff Only: item control page