PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP EKSISTENSI METODE PENJUALAN DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG RAHASIA DAGANG DAN PUTUSAN PENGADILAN (Studi Putusan Pengadilan Negeri Semarang dan Putusan Pengadilan Tinggi Nomor 543/PDT/2015/PT Semarang)

Abstract

Perlindungan hukum terhadap informasi Rahasia Dagang di Indonesia telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang. Namun walaupun telah ada pengaturannya, dalam nyatanya seringkali terjadi pelanggaran rahasia dagang. Permasalahan yang sering terjadi di dalam dunia usaha adalah pengungkapan informasi tentang rahasia dagang tanpa seizin pemiliknya dan membuka usaha yang sama. Hal ini merupakan pelanggaran rahasia dagang. Tujuan dari penyusunan tesis ini adalah mengetahui metode penjualan sebagai objek yang dilindungi oleh Undang–Undang Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang dan mengetahui perlindungan hukum terhadap metode penjualan antara Lunpia Express dan Lunpia Delight ditinjau dari Putusan Pengadilan Negeri Semarang dan Putusan Pengadilan Tinggi Semarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis normatif, yaitu dengan mengkaji peraturan perundang-undangan, teori-teori hukum dan yurisprudensi yang berhubungan permasalahan yang dibahas. Hasil penelitian ini menunjukkan terkait putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Semarang yang menyatakan bahwa dalam perkara ini metode penjualan yang digunakan para pihak bukanlah Pelanggaran Rahasia Dagang karena merupakan domain public. Sedangkan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Semarang dalam putusannya menyatakan bahwa dalam perkara ini, metode penjualan yang digunakan para pihak merupakan Pelanggaran Rahasia Dagang karena sulitnya menghindari persamaan dari usaha yang pernah dilakukan secara bersama. Metode penjualan yang menjadi objek rahasia dagang adalah Informasi yang bersifat rahasia hanya diketahui secara terbatas oleh pihak tertentu atau tidak diketahui oleh umum; Informasi tersebut mempunyai nilai ekonomi yang dapat digunakan untuk meningkatkan keuntungan secara ekonomi; Informasi tersebut dipertahankan kerahasiaannya dengan upaya yang semestinya. Metode penjualan yang digunakan dalam sistem perkembangannya diketahui oleh masyarakat umum (domain public), maka informasi tersebut bukan merupakan Rahasia Dagang.