HARIMURTI, SETYO TRI UTOMO (2009) Pemodelan Banjir Pasang Surut (Tidal Flood) Berdasarkan Analisis Penurunan Muka Tanah Dan Kedudukan Muka Air Laut Tinggi Tertinggi (Studi Kasus : Semarang Bawah). Project Report. Teknik Geodesi, Semarang.
PDF 26Kb |
Abstract
Semarang merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa disebelah utara. Hal ini membuat wilayah Semarang Bawah terjadi rob sebab kondisi wilayah tersebut tergolong landai. Banyak opini muncul tentang terjadinya rob salah satunya adalah tinggi muka air laut yang semakin tahun semakin tinggi akibat global warming. Namun ada beberapa faktor lain yang turut berperan dalam meluasnya genangan rob yang terjadi yaitu penurunan muka tanah. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2009 hingga Juni 2009 di wilayah Semaran Bawah. Penelitian ini didasarkan pada penurunan muka tanah yang terjadi serta prediksi nilai pasang tinggi tertinggi. Dibutuhkan pula data sebaran titik tinggi wilayah studi kasus untuk membentuk model DEM. DEM yang dihasilkan diformulasikan dengan prediksi penurunan muka tanah yang terjadi serta prediksi nilai pasang tinggi tertinggi. Sebaran genangan rob yang terjadi pada penelitian ini dari tahun ke tahun mengalami perluasan. Sebagian besar wilayah yang tergenang adalah pemukiman sebab wilayah Semarang merupakan kota berkembang yang dipadati dengan pemukiman penduduk serta daerah perdagangan misalnya pabrik, pusat pertokoan, pusat perbelanjaan dan lainnya. Kata Kunci : Pemodelan, Rawan Genangan rob, Semarang.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Geodesic Engineering Faculty of Engineering > Department of Geodesic Engineering |
ID Code: | 6787 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 12 Feb 2010 11:23 |
Last Modified: | 12 Feb 2010 11:23 |
Repository Staff Only: item control page