Suliantoro, Hery and Rumita , Rani and Lilik A, Martin (2007) Perancangan Sistem Pengukuran Kinerja Instalasi Rawat Jalan RSU Kodya Dati II Semarang Dengan Menggunakan Metode Performance Prism. diponegoro univercity. (Unpublished)
Microsoft Word 24Kb |
Abstract
RSUD Kodya Dati II Semarang merupakan Rumah Sakit yang dibangun untuk membantu RS Karyadi dalam penanganan pasien. Peningkatan status RSUD dari grade C ke grade B memberikan konsekuensi tuntutan kinerja yang lebih baik bagi setiap instalasi yang ada, khususnya bagi Instalasi Rawat Jalan yang merupakan instalasi yang menunjukkan kunjungan pasien paling banyak. Kinerja Instalasi Rawat Jalan, sebagai instalasi yang paling banyak dikunjungi pasien, selama ini hanya diukur dari jumlah pasien yang datang. Rata-rata kenikan pasien selama tahun 2000 – 2005 menunjukkan target yang masih belum dapat tercapai. Maka diperlukan penerapan suatu sistem pengukuran kinerja yang tidak hanya melihat kinerja Instalasi Rawat Jalan dari satu indikator saja, tetapi memperhatikan aspek yang lain juga. Penelitian ini menggunakan Performance Prism sebagai metode pengukuran kinerja karena metode ini memiliki keunggulan-keunggulan apabila dibandingkan dengan metode lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada 5 stakeholder yang mempengaruhi kinerja yaitu stakeholder pasien dengan bobot 0,417 (meliputi 16 KPI, yaitu 4 KPI strategi, 10 KPI proses, dan 2 KPI kapabilitas); stakeholder karyawan dengan bobot 0,224 (meliputi 18 KPI, yaitu 5 KPI strategi, 10 KPI proses, dan 3 KPI kapabilitas); stakeholder instalasi lain yang terkait dengan bobot 0,110 (meliputi 3 KPI, yaitu 1 KPI strategi, 1 KPI proses, dan 1 KPI kapabilitas); stakeholder rekanan dengan bobot 0,110 (meliputi 5 KPI, yaitu 1 KPI strategi, 2 KPI proses, dan 2 KPI kapabilitas); stakeholder pemerintah dan masyarakat dengan bobot 0,139 (meliputi 6 KPI, yaitu 3 KPI strategi, 3 KPI proses). Hasil pengukuran kinerja menunjukkan bahwa Instalasi Rawat Jalan telah mencapai indeks kinerja sebesar 67,4 % yang berarti termasuk dalam kategori sedang. Kata kunci: Performance Prism, KPI, Stakeholder, Kinerja RSUD Kodya Dati II Semarang is a hospital which built to help Karyadi Hospital in treating medical patient. Increased status from C grade to B grade resulting a better performance demand for each installation unit, especially for IRJ, which has most of patient’s visit. IRJ’s performance, which has the most visitor, only measured from the number of patient’s visit. Average patient’s visit from 2000 to 2005 show that target is still unreach yet. Then it needs a performance measuring system applied, which is not only measuring IRJ’s performace from one indicator only, but also another aspect. This research use the Performace Prism as a performance measure methode, because this methode has many advantage if we compare it with another methode. The research result show that there are 5 stakeholder that influence performance, they are Medial Patient which weighted 0,417 (contains 16 KPI, i.e 4 strategy KPI, 10 process KPI, and 2 capability KPI); Worker which weighted 0,224 (contains 18 KPI, i.e 5 strategy KPI, 10 process KPI, and 3 capability KPI); Another installation unit which weighted 0,110 (contains KPI, i.e 1 strategy KPI, 1 process KPI, and 1 capability KPI); Supplier which weighted 0,110 (contains 5 KPI, i.e 1 strategy KPI, 2 process KPI, and 2 capability KPI); Government and public which weighted 0,139 (contains 6 KPI, i.e 3 strategy KPI and 3 process KPI). The result show that IRJ’s performance reach 67,4% performance index which mean middle performance. Keyword: Performance Prism, KPI, Stakeholder, Performance
Item Type: | Other |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
ID Code: | 6734 |
Deposited By: | INVALID USER |
Deposited On: | 10 Feb 2010 09:38 |
Last Modified: | 10 Feb 2010 09:38 |
Repository Staff Only: item control page